Assalamualaikum, ini mau mendekati ending ya, 1 part lagi. Cerita sedikit aku di sini mengabdikan seseorang yang sangat berjasa di hidup author, kalian penasaran? Tunggu di part selanjutnya ya 🤍
🎵 Bunga terakhir — Afgan
Aku saranin setel lagu ini, biar feel nya berasa.
Warning ⚠️ : jangan Plagiat, jangan lupa untuk votmen.
T
epat di hari Jum'at, hari yang sangat mulia. Lengkara, Zahra, dan ayahnya akan melakukan sebuah operasi.
Sebelum ke ruangan operasi Lengkara menuliskan surat untuk ayah, Zahra dan mamanya. Dia tidak sempat minta maaf kepada mamanya karena setiap dia ingin berkunjung untuk meminta maaf dia di usir dan di caci maki.
Sekitar 30 menit Lengkara menuliskan surat tersebut, dengan tetesan air mata yang terjatuh. Dia sudah memakai baju operasi dan sekarang waktunya menuju ke tempat yang seharusnya ia berada.
Dokter Aslan menatap Lengkara dengan tatapan sedih dan tidak rela, dokter Aslan berumur 50 tahun. Dokter itu lah yang sudah membantu dia selama ini.
“ Dok, saya gapapa. Dokter harus semangat ya, kalau saya sudah tidur tolong beri surat yang ada di tas saya untuk mereka. ” Pesan Lengkara, sambil tersenyum.
" Terimakasih dokter Aslan, saya harap kita akan bertemu kembali ya?”
Dokter Aslan sudah tidak mampu menahan air matanya, dia mengusap air mata dokter Aslan.
“ Jangan nangis Dok, Lengkara Gapapa. ”
“ Lengkara masuk dulu ya, Lengkara tunggu di dalem. ” ucap gadis itu tanpa menangis sedikit pun.
Dokter Aslan bahkan suster lainya menangis, dirinya tidak menyangka gadis periang, gadis dengan senyuman gula itu sudah ingin pergi.
Dokter Aslan mengelap sisa air matanya, “ Sterilkan diri kalian, dan bersiap untuk operasi. ” tegas dokter aslan.
Di sisi lain Hermes merasa senang jika putrinya semata wayangnya sudah mendapatkan donor mata entah itu dari siapa, begitupun juga Andin dia merasa senang.
“ Akhirnya Mas, putrimu mendapatkan donor mata. ” Ucap Andin dengan gembira.
“ Akhirnya Sayang, anakku akan bisa melihat kembali. Saya sangat berterimakasih kepada pendonor itu, jika dia meminta uang 1 miliar akan saya kasih. ” Ucap Hermes.
Mereka tidak tau jika, pendonor nya iala Lengkara, anak yang sudah ia caci, maki, pukul bahkan yang sudah di rusak mental nya.
Perasaan Andin sekarang cukup gelisah, entah gelisah karena apa dia tidak tau.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bintang untuk Ayah [ END ]
De Todocerita per 1️⃣ [ FOLLOW DULU BESTIE ] " Ayah Lengkara akan menjadi bintang untuk Ayah. " Seorang anak perempuan pasti cinta pertamanya itu adalah seorang " Ayah ". Cinta pertama Lengkara itu seorang Ayah. Lengkara hanya hidup bersama ayahnya, hid...