Now playing this
♪Laskar cinta - Dewa 19♪o0o
Keza bilang jangan menonjok, tapi Kaisar sudah terlanjur mencekik lawan. Andaikan ia datang lebih lama lagi kekacauannya pasti lebih dari ini. Ini bukan antar geng, hanya sebatas pendukung tinju yang saling senggol dan ingin menghabisi Kaisar yang namanya mulai tersohor di kalangan petinju ilegal di kota itu. Nyatanya bukan 18 juta saja, tapi karena mereka menggunakan sponsor dari pebisnis bawah tanah keuntungan yang di dapat jauh dari itu, dengan digaris bawahi mereka harus memenuhi suatu job rahasia. Yang pastinya jauh dari kata halal. Lagipula dalam dunia bisnis biasa pun pasti ada busuknya.
Pasar gelap monopoli suatu produk terlarang dan lain-lain. Itu di luar jangkauan Kaisar. Dia masih ingat bahwa tangannya tidak boleh lebih kotor dari ini, karena ada nama Ayahnya yang ia sandang sampai kapanpun.
Tidak sampai mati, Kaisar hanya membuat lawannya hilang kesadaran, lalu ia tinggalkan. Bagus. Ia kira hanya sebatas kekacauan kecil, tapi wajahnya jadi babak belur lagi, bahkan saat ia meludah, warnanya merah. Sudah gagal dapat duit yang tak seberapa, bonyok-bonyok pula. Kaisar tidak menggubris apapun selain turut melaju menuju markas bersama yang lain.
"Besok-besok sebelum menyetujui tanding apapun, kita liat orang di baliknya."
Kaisar tidak bersalah karena ia tidak tau apa-apa, tapi ia tetap ikut bergabung sebagai penerima nasehat. Atau mungkin akan mendapat 1 tonjokan dari Victor yang sekarang berbunyi sendiri.
"Jan kek orang miskin lo pada, ya, njing. Gue tau kalian pada berkecukupan. Mending urus bengkel. Halal noh, dibanding ngarepin mafia gak jelas dan gangster gila itu."
Kalau tidak salah suara Victor terdengar getir. Kaisar jadi berpikir mengenai cowok kalem itu. Dari banyaknya anggota mereka, Kaisar merasa latar belakang keluarga Victor lah yang begitu mengerikan. Meski punya kuasa seperti biasa, tapi Kaisar tidak bohong kekuasaan nama keluarga Victor memang misterius.
"Gak ada yang mau bicara? gue perlu penjelasan, by the way!"
Satu orang mengangkat tangan. Dylan. Kondisinya tidak jauh dari Kaisar. Dia membuka bajunya terlihat risi dengan bercak darah di sana. Ada pistol yang ia lempar jauh karena terlalu mengganjal.
KAMU SEDANG MEMBACA
faraway
Teen FictionKehidupan Kaisar tidak begitu menarik, selain manusia cuek lagi membosankan. Ia hanya seorang Tuan Muda yang dianugerahkan wajah yang lumayan memikat. Tidak pernah sekalipun Kaisar punya rencana perubahan dalam hidupnya setelah sempat berbelok jalan...