Kehidupan Kaisar tidak begitu menarik, selain manusia cuek lagi membosankan. Ia hanya seorang Tuan Muda yang dianugerahkan wajah yang lumayan memikat.
Tidak pernah sekalipun Kaisar punya rencana perubahan dalam hidupnya setelah sempat berbelok jalan...
Now playing this ♪Good for you - Selena Gomez X One of the girls - The weeknd ft. JENNIE, Lily Rose Depp♪
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
o0o
Keza suka dengan hari ini yang tidak terencana. Mereka kencan, melalui bantuan si kaku Richard. Saat sarapan pagi tiba-tiba ia punya ide meminta izin untuk pergi bersama Raina, karena sudah pasti dikawal oleh Richard bersama rekannya. Keza tidak tau kapan dan bagaimana Kaisar keluar dari kamarnya, tapi Keza tau Kaisar masih berada di rumah ini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Keza juga tidak membicarakan apapun pada Kaisar dan Richard. Tapi Kaisar benar-benar ikut bersama mereka duduk di samping jok supir, setelah membukakan pintu mobil dan mempersilakan Keza masuk di jok belakang tempat penumpang terhormat.
"Ke rumahnya Miss Raina atau apartemennya, Non?"
"I don't like your question." Udara di dalam mobil saat itu berbeda. Mereka sudah tidak punya rahasia lagi, tapi malah dibuat kaku oleh Richard. Kalau soal Kaisar, sudah memang punya masalah dengan bicara. "You still don't understand what I mean, right?"
Berakhir ia bersandar malas mengabaikan jalan yang mereka lewati.
"Jadi, kamu mau kita kemana?"
Atensi Keza disita kembali oleh Kaisar yang menolehkan kepala. Lantas Keza antusias kembali. "Ke apartemen kamu. I want us to go on a date today. Anyways, you don't have a work contract sama Daddy, kan!"
Kaisar masih memberi perhatian dan Richard melirik karena mereka tau kalimat Keza tidak ingin dibantah. "Kita akan ke apartemen Mas Kaisar, hanya untuk mengantarkan. Non Keza tetap ke tujuan awal."
Jawaban macam begitu yang sudah Keza pastikan ia dengar. "Kalo gitu kamu pastiin Kaisar ada di kamar aku tiap malam!"
"Non-"
"Key-"
Tapi Keza tidak peduli, bahkan mulai sinis dan menuding Kaisar. "Why?" tanya nya seakan tak habis pikir. "You don't want me anymore? udah gak sayang?"
