Hamil?

29.6K 804 24
                                    

Beware!

Obrolan dewasa!

Dimohon kebijaksanaannya saat membaca

Dimohon kebijaksanaannya saat membaca

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Drrt!

Drrt!

Drrt!

Bilqis mengernyit saat melihat ponsel Sean terus bergetar karena banyaknya pesan masuk, wanita itu menatap ke arah kamar mandi karena sang suami masih berada di sana.

"Penasaran, chat dari siapa ya, kayaknya banyak banget?" gumam Bilqis seraya menggigit bibirnya pelan.

Wanita itu menggeleng, merasa terlalu mencampuri urusan Sean dan mencoba untuk menghiraukan pesan-pesan itu, tetapi saat ia kembali menatap layar ponsel Sean, Bilqis melihat pop up notifikasi yang ternyata dari Ervan.

Wanita itu menggeleng, merasa terlalu mencampuri urusan Sean dan mencoba untuk menghiraukan pesan-pesan itu, tetapi saat ia kembali menatap layar ponsel Sean, Bilqis melihat pop up notifikasi yang ternyata dari Ervan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bilqis mengernyit heran membaca chat-chat yang dikirimkan Ervan untuk Sean. 'Dia mau ngadu domba aku, Sean sama kak Raden,' batin sang wanita merasa kecewa, sepertinya Ervan memang tidak menyukainya, tapi ... kenapa?

Cklek!

Pintu kamar mandi terbuka, menampilkan Sean dengan handuk di pinggangnya. Bilqis langsung berbalik dan tetap merasa malu saat suaminya itu memamerkan dada bidangnya dengan bangga.

Sean menyeringai saat melihat Bilqis yang menatap ke seluruh penjuru ruangan seraya menyiapkan bajunya, wanita itu bahkan masih merasa malu meskipun keduanya sudah pernah melihat satu sama lain.

"Bilqis," bisik Sean pelan, ia terkekeh geli saat Bilqis mengepalkan tangannya erat dan mencoba untuk lepas darinya.

"Sean, aku juga mau mandi. Awas dulu."

Sean hanya terkekeh geli, ia membalikkan Bilqis hingga menghadap ke arahnya. Lelaki itu mengelus pipi Bilqis dengan lembut. "Kamu ... gak masalah kalau hamil?"

"Eh?"

Bilqis membelalakkan matanya, terkejut mendengar pertanyaan yang cukup serius saat Sean bahkan belum memakai baju.

Her Badboy Husband [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang