Notes : Dunia dalam universe ini adalah dunia yang mengakui adanya Futa sebagai kelompok kecil yang mendiami universe sebanyak 20% populasi. Futa banyak di remehkan dan di rendahkan oleh kaum laki laki dan jadi opsi kedua wanita karena memiliki kelamin dan tubuh kecil.
Warning: tidak ada kaitannya dengan idol manapun di dunia nyata! Tidak membenci idol manapun dan merusak nama mereka! Semu hanya karangan fiktif, imajinasi!
Uchinaga Studio, Sacramento Building - California.. 12:25 GMT+5
Winter menutup wajahnya sambil menatap MacBooknya menekan beberapa kali kursor mengganti beberapa rekaman dan memutarnya kembali.
"No matter what~ no matter...no other...no other what~" Winter bersenandung terus menatap chart albumnya yang terus naik setelah merilisnya.
Winter tersenyum saat menatap cuitan penggemar yang merasa puas dengan karya karyanya.
Cklek!
"Win, makan dulu!" ucap seorang wanita membawa paper bag di tangannya masuk.
"My burger burger!" ucap Winter excited lalu bergerak meninggalkan pekerjaannya dan berjalan mengambil makanannya.
Winter membuka kotak makan itu dan mengambil sebuah gigitan. Winter mengunyah burgernya, namun ia pun langsung menatap burgernya.
"It tastes like...not a burger" ucap Winter lalu membuka isian burgernya
"No cheese...where is my cheese? It's not beef patty, what is it? Boiled chicken breast?! Uughhh, no mustard no ketchup?! (Tanpa keju...mana kejuku?Ini bukan patty daging sapi, apa itu? Dada ayam rebus?! Uughhh, tanpa mustard tanpa saus tomat?!)" protes Winter.
"We just want you to be healthy!(kita cuma mau kamu menjadi sehat!)" ucap Minju.
"Rather than be healthy, I'll be crazy instead (Daripada sehat, aku malah jadi gila)" ucap Winter.
"Winter! Just eat!" tegas Minju.
"I want my beef patty, I want my cheese, I want my--ughh fine! (Aku mau patty sapiku, aku mau kejuku, aku mau--ughhh baiklah!)" Winter makan burgernya dengan senyuman paksa saat Minju menatap tajam dirinya.
"Satisfied? (Puas?)" tanya Winter yang di angguki oleh Minju yang membuka kotak makannya berisikan Caesar salad.
"Makananku juga tidak begitu enak! Kita sama sama, jadi jangan mengeluh" ucap Minju.
"But we're both different. You've been part of the grass eater since forever and I'm a huge carnivores (Tapi kita berdua berbeda. Kamu sudah menjadi bagian dari pemakan rumput sejak lama dan saya adalah seorang karnivora)" ucap Winter.
Minju yang mendengar itu langsung mengambil sandal studionya dan siap akan memukuli kepala Winter hingga...
Cklek!
"Ngapain?" tanya sebuah suara dengan wajah datar tegasnya.
"Gak ngapain, what's wrong with your face? (Ada apa dengan wajahmu?)" tanya Minju pada Giselle.
"Isn't Gigi's face always like that? why now questioning it? Hadn't it facial nerves been numb since a long time ago? (Bukankah wajah Gigi selalu seperti itu? kenapa sekarang mempertanyakannya? bukankah syaraf wajahnya dari dulu sudah mati rasa?)" tanya Winter membuat Giselle menghela nafas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Seasons
FanfictionYou're my sunshine, my snow, my moons, my spring, my summer, my falls, my winter, my seasons... 18+//Futa Tentang Winter dan Karina dan masa lalu