Bab 19. Hari Yang Menyenangkan

1.5K 94 9
                                    

✧🌜🌜🌜💫🌛🌛🌛

"Hari yang menyedihkan jatuh pada hari yang paling menyenangkan sebab hari itu tak bisa diputar kembali."
-Kay Barlend-

.

.

.

.

.

Hari ini adalah hari yang El nantikan sebab Abang nya Vaza dan kakak nya Kay mengajaknya pergi jalan-jalan sampai malam katanya mereka ingin mengajak El melihat bintang dan kembang api dipantai, maka dari itu El sangat semangat.

"Ingat, pulang sebelum jam 9"
Titah Xander

"Baik dad" ucap Kay dan Vaza bersamaan

"Jaga adik mu baik baik kalau ada masalah segera telpon daddy atau Abang mu, paham?"

"Hm"

"Abang Gela ndak ikut?" Tanya El digendongan Kay

"Tidak baby, Abang sibuk"

"Yahh, tapi lain kali Abang ikut ya!" Ucap El dengan raut marah namun malah terkesan lucu membuat para es yang melihatnya harus menahan gemas.

"Tentu baby"

"Yaudah El pergi ya! Dadah!!" Ucap El semangat dengan tangan yang melambai.

...

Setelah kepergian mereka Xander dan Geza segera pergi untuk mengurus pesta ulang tahun El yang akan diadakan besok sepertinya ulang tahun kali ini akan seru sebab El sepertinya tidak mengingat bahwa besok adalah ulang tahun nya.

Setelah kepergian Xander dan Geza mansion seketika menjadi sepi dan hening hanya tertinggal bodyguard yang berjaga dan maid yang membersihkan mansion.
Sedang kan kavi pergi ke perusahaan nya.

...

"Baiklah, kita akan pergi kemana sekarang?"

"Bagaimana dengan taman hiburan?" Tanya Kay

"Tidak buruk, baiklah let's go!"

"Yeyyy aman hibulan!!!" Pekik El semangat sedangkan Vaza dan Kay tersenyum tanpa ingin memperbaiki ucapan El yang salah.

...

"Bagaimana dengan persiapan nya untuk besok?"

"Sudah beres, tapi...."

"Apa?"

"Kau yakin akan melakukan nya? Dia itu adik sepupu mu bukankah ini terlalu kejam unt-"

"Berisik! Ini adalah waktu yang tepat Agren"

"Tapi kavi pikiran baik baik dia masih terlalu muda kala itu dia bahkan tak tahu apa yang dia perbuat akan berakhir seper-"

"Karena ketidaktahuan nya itulah yang membuatku ingin menghukumnya! Kalau kau tak ingin membantuku maka enyahlah"

".....Tidak, aku akan membantu mu."

"Tapi... bisakah kau melupakan masa lalu itu? Itu sudah berlalu kavi dia hanya akan menghantui mu. Jadikan masalalu itu menjadi kenangan terindah untuk mu.
bukankah dia orang yang spesial bagi mu? Kenapa kau menaruh nya dibagian masa lalu terburuk?"

RAVANIELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang