40.

843 71 9
                                    

•••••••••


°°°°°


"Snowflake"

Butiran es muncul di sela-sela jari Gita, uap dingin mulai menyelimuti tangannya. Sambil melihat Tahar, Gita mulai menyusun rencananya.

Menggunakan dua pedangnya, Tahar melihat Gita dengan tatapan remeh. Dia mengayunkan pedangnya sebelum mengarahkannya ke Gita yang sepertinya siap menyerang dirinya.

Krak

Set

Pijakan kaki Gita meninggalkan percikan es saat dirinya berlari menuju Tahar yang sudah siap dengan kuda-kudanya. Tahar bereaksi, dia segera menyambut Gita lewat ayunan pedangnya yang mengeluarkan aura hitam.

Swing!

Tak!

Gita menghindar dan menangkap punggung pedang Tahar, kemudian membekukan benda tersebut. Tahar yang sadar segera menarik pedangnya kembali sebelum gadis itu membekukan seluruh bagian pedangnya.

Tahar mengambil jarak, sedangkan Gita berdiam di tempatnya sambil melihat Tahar dengan tatapan dingin.

"Sepertinya kamu lebih siap di banding sebelumnya. Kalau begitu, aku akan serius melawan kamu, gadis es."

Tahar mengayunkan pedangnya, dan berlari ke arah Gita. Gita yang masih diam menggerakan tangannya ke arah Tahar.

Srask

Scwing

Tap

Tahar mendarat dan melihat Gita sambil menyeringai. Kemudian dia melesat ke arah gadis itu dengan kecepatan yang luar biasa.

Swoosh

Crash

"Akh" erang Gita saat serangan Tahar berhasil menghancurkan es yang menyelimuti tangannya.

Swing

"Aku belum selesai, gadis es" ucap Tahar kembali melesat ke arah Gita.

Dengan reflek yang sedikit terlambat, Gita berhasil menghambat serangan Tahar dengan perisai es yang dia buat. Tahar tidak kehabisan akal, dia masuk ke dalam pasir dan muncul di belakang Gita secara tiba-tiba.

"Hah?!"

"Abysacleva!"

Crask

Scwing

Tahar berhasil membelah perisai es milik Gita dengan pedangnya, kemudian melakukan serangan yang menakutkan dan mengguncang mental Gita.

Bruask!

Gita terpelanting ke belakang dan mendarat dengan kasar di atas lapisan es yang dia ciptakan. Gita mendesis dan mencoba untuk berdiri, dia merasakan setengah kesadarannya diambil. Lalu matanya melirik ke kiri.

"Aku mau lawan dia sendiri," ucap Gita.

"Kamu yakin bisa menang lawan dia?"

"Aku bakal berusaha." balas Gita menyelimuti tangannya kembali dengan es, lalu berlari ke arah Tahar.

The Last Protector of Snaga (HIATUS) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang