Bab - 5

3.8K 357 34
                                    

"Bertiga untuk pertama kalinya"

Di mall

Namjoon menggendong Tatae, baru keluar dari mobil.

"Mommy sini, gandeng tangan daddy" pinta Tatae.

"Sayang nggak boleh ya gitu" ujar Namjoon.

"Waeyo?"

"Karena mommy bukan istri daddy"

"Kalau begitu mommy dan daddy menikah saja, dan belikan (berikan) Tatae adik bayi sepelti yang ada dalam pelut Doktel Unggie" tuturnya gemas.

"Tatae"

"Maaf" Tatae menunduk takut pada tatapan tajam daddynya.

"Ahhh Gwenchana gwenchana don't cry" Ujar Seungcheol mengusap kepala Tatae.

"Gandeng daddy mommy, daddy pweiiiiss" membuat aegyo.

"Okey okey, Seungcheol-shi apa boleh?" Namjoon mengulurkan tangannya.

Seungcheol hanya mengangguk demi Tatae, mendapatkan anggukan Namjoon langsung meraih tangan Seungcheol. Namjoon menggenggam hangat tangan Seungcheol.

"Tatae mau beli apa sayang?" tanya Seungcheol.

"Ilon man Mommy, daddy can i buy an ilon man?" jawab Tatae.

"Of course dear"

"Kayanya di sana ada mainan itu" ujar Seungcheol menunjuk dengan tangan kiri, karena tangan kanannya di gandeng Namjoon.

Mereka berjalan menuju rak mainan hero

"Tatae mau yang mana sayang?"

"Daddy, can i buy one fol me?"

"Yes of course"

"Mommy suka apa?" tanya Tatae.

"Emmm mommy suka ini" memegang buzz lighter.

"Sepelti daddy, lihat mommy uncle buzz milip daddy"

"Iya ya" Seungcheol tertawa tanpa sengaja mengusak rambutnya ke lengan kokoh Namjoon. Setelah sadar Seungcheol menarik kepalanya yang bersandar di lengan Namjoon.

"Kamu mau beli apa? Apa mau buzz lighter juga?" tanya Namjoon melihat Seungcheol yang masih setia memeluk lengan Namjoon.

Asek kamu nggak tuh😂😂😂

"Ohh nggak ada Namjoon-shi" jawab Seungcheol kaku.

"Tak perlu Namjoon-shi kalau di luar, panggil saja--" ujar Namjoon terpotong.

"Daddy" potong Tatae.

"Boleh jika tidak keberatan" ehh bapak Kim kayaknya udah mulai nyaman dengan panggilan mommy and daddy😂😂

"Bagaimana kalau hyung?" usul Seungcheol.

"Eohh iya boleh boleh" Namjoon sedikit malu karena bisa-bisanya dia menerima usulan Tatae Agar Seungcheol memanggilnya daddy.

"Ayok lanjut hy-hyung"

"Kalian sudah makan?"

"Sudah hyung, hyung gimana?"

"Sudah juga sebelum pulang"

"Baguslah kalau begitu"

"Kau mau Coat  itu?"

"Tidak perlu hyung"

"Okey, jika ingin sesuatu katakan saja. Ini sebagai hadiah karena kamu mau jaga Tatae udah seperti anak kamu sendiri"

Mr. Duda - NamcheolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang