2

3.2K 66 0
                                    

Sesampainya di rumah Natan pun langsung pergi mandi karena badannya yang sangat lengket, rumah yang dimaksud disini adalah kost²an lebih tepatnya

Natan adalah anak perantau sedangkan kedua orang tuanya berada di kampung di kota Solo dan Natan tinggal sendirian disini sejak SMA

Setelah selesai mandi Natan yang penasaran dengan isi dari buku tersebut pun akhirnya membuka buku tersebut yang walaupun terlihat lusuh namun saat plastik pembungkusnya dibuka ternyata buku tersebut masih sangat bagus

Natan pun membuka buku tersebut namun betapa terkejutnya ia karena ternyata buku tersebut kosong, benar-benar kosong tak berisi satu tulisan pun

Namun entah mengapa Natan membuka setiap halamannya dengan perlahan-lahan seakan tubuhnya terhipnotis dan tiba-tiba saat sampai di halaman terakhir dan ia menutup buku tersebut

Pandangan Natan gelap dan langsung pingsan tepat diatas buku tersebut dan saat Natan pingsan buku tersebut menghilang berubah menjadu seberkas cahaya dan masuk langsung menuju ke dalam kepala Natan

Cahaya dari buku tersebut pun terlihat mengalir dan membentuk seperti sebuah aliran cahaya yang menjalar memenuhi tubuh Natan dari kepala sampai kaki

Selama Natan pingsan cahaya tersebut seakan-akan merubah tubuh Natan dan semakin lama cahaya tersebut semakin menjadi terang benerang melebihi cahaya bulan di malam itu

Saking membutakannya cahaya tersebut bahkan saat ini tubuh Natan sudah tidak lagi terlihat dan satu kamar kost Natan benar-benar tertutup oleh cahaya tersebut

Sementara itu di luar kamar kost Natan pria misterius yang tadi menghilang itu ada disana dan membuka pintu kamar Natan lalu menggantungkan sebuah kunci mobil dan meletakkan sebuah amplop coklat

"selamat menjalani hidup baru dan ini modal awal kamu sebelum saya pergi, kasian kamu kalo jalan kaki terus" ucap pria tersebut lalu seperti tadi pria tersebut kembali menghilang bagaikan pasir yang tertiup angin

***

Sementara itu saat ini Natan sedang kebingungan karena ia berada di sebuah ruangan yang sangat-sangat gelap

"ini apasih lucid dream? tapi kok gw ga bisa bangun" ucap Natan bingung seraya menggaruk-garuk kepalanya

Sampai tiba-tiba ada sesosok cahaya, bentuknya seperti manusia namun berwujud cahaya terang

"pikirkan sosok pria seperti apa yang kamu inginkan" ucap sosok tersebut

Natan pun memikirkan matang-matang mulai dari fisik dan auranya karena ia pernah mendengar walaupun fisik seseorang itu penting namun aura yang ia pancarkan itu juga lebih penting

"sudah?" tanya sosok tersebut

"sudah" jawab Natan

"selamat menempuh hidup baru" ucap sosok tersebut lalu perlahan-lahan cahaya yang berada di sosok tersebut memasuki dirinya dan sosok tersebut berubah menjadi sosok Natan yang sekarang yaitu sosok buruk rupa

Sosok tersebut tersenyum kepada Natan dan Natan pun tersenyum kepadanya

"terimakasih atas pembelajarannya ya" ucap Natan walaupun ia belum tahu apakah hal ini benar atau tidak namun satu hal yang ingin ia ucapkan jika dirinya benar-benar berubah menjadi sosok yang baru maka ia ingin berterimakasih kepada dirinya yang lala

Sebab sosok tersebut lah yang mengajarkan Natan banyak hal

Sosok tersebut pun hanya mengangguk kecil sambil tersenyum lalu tiba-tiba menyatukan tangannya dan pandangan Natan kembali gelap, namun kali ini Natan merasa bisa membuka matanya

Natan pun membuka matanya dan ia langsung disambut oleh sinat mentari pagi yang sudah memasuki kamar kostnya, Natan langsung menuju ke kamar mandi untuk melihat sosoknya

BOOM

Betapa terkejutnya ia karena ia benar-benar melihat sosok yang ia bayangkan dan bahkan sekarang kepalanya dipenuhi oleh banyak pengetahuan tentang untuk menjadi seorang pria yang sempurna dalam segala aspek

Serta beberapa pengetahuan lain juga memenuhi kepalanya membuat kepalanya sakit sebentar sebelum akhirnya ia dapat tersenyum dan menatap dirinya di cermin

Figur wajah tampan dengan rahang yang tegas serta mata coklatnya yang indah nan teduh membuat wajahnya semakin nyaman untuk di pandang

Aura yang keluar dari tubuh Natan pun berbeda, ia dapat merasakan rasa percaya diri yang kuat ditambah dengan pengetahuan yang ia miliki membuatnya semakin percaya diri namun ada satu hal yang ia temukan yaitu tidak bolehnya bersikap jumawa karena bisa saja di luar sana ada orang yang lebih hebat jadi bersikaplah bijaksana

Natan melihat tubuhnya dan terlihatlah tubuh sempurna dengan garis otot yang terlihat terutama di bagian tangan yang menunjukkan kekuatannya serta perut sixpack dan otot back juga chestnya yang terbentuk membuat dirinya benar-benar terlihat atletis, tubuhnya tidak besar tapi tidak kecil benar-benar ukuran ideal dan pas

Posturnya yang tegak lurus dan tingginya yang bertambah dari 168 sentimeter menjadi 188 sentimeter pun membuat sosoknya semakin sempurna

Hal yang paling penting lagi adalah ketika ia melihat ke bawah ia tersenyum melihat ukuran penisnya yang bertambah dan saat ini sedang ereksi ia dapat melihat bahwa kurang lebih berukuran 20 sentimeter dengan ketebalan 14,5 sentimeter kurang lebih

Cukup dengan penisnya Natan pun sekarang sedang memikirkan apa yang akan terjadi ketika ia pulang ke rumah orang tuanya nanti apakah orang tuanya akan bingung

Sambil berjalan keluar dari kamar mandi dan memakai boxernya Natan pun duduk kembali dan betapa terkejutnya dia karena ia melihat fotonya bersama dengan orang tuanya di meja

Natan bukan terkejut karena foto itu tapi wajahnya yang berada di foto itu, wajah itu adalah wajahnya saat ini wajahnya yang sudah tampan namun versi lebih kecil

Natan pun akhirnya bernapas lega karena ia berpikir berarti semua orang yang dekat dengannya akan mengingat bahwa ini adalah wajahnya sedari kecil dan bahkan foto-fotonya akan berubah menjadi wajahnya sekarang

Ketika Natan melihat sosial media dan galeri di handphonenya pun benar ternyata semua fotonya berubah bahkan sampai ke fotonya bersama beberapa temannya saat SMA

To Be Continued

TRANSFORM (21+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang