Natan terbangun lebih dulu dan kondisi listrik pun sudah menyala kembali
Ia memutar tubuhnya melihat Shani yang tertidur nyenyak disebelahnya tanpa busana hanya dilapisi selimut dan ia bisa melihat betapa damainya wajah seorang Shani Indira saat tertidur
"enghhh" lenguh Shani seraya membuka matanya dan mengulet lalu tersenyum ke arah Natan yang sedang menatapnya
"pagi" sapa Shani dengan nada khas bangun tidurnya
"pagi" balas Natan tersenyum manis
Baru Natan ingin mendekatkan tubuhnya tangan Shani pun langsung menahan tubuh Natan
"badan aku masih remuk tan" ucap Shani membuat Natan terkekeh kecil
"gw pulang ya ci" ucap Natan seraya mengelus lembut pipi Shani
"iya, aku masih ngantuk" ucap Shani mengangguk kecil
Natan pun memakai semua pakaiannya lalu keluar dari unit Shani dan kemudian meminum air sebentar sebelum keluar dari unit Shani menuju unitnya
10 Januari
Hari ini adalah hari dimana Gala Premiere Ancika akan dilaksanakan di XXI Epicentrum dan Natan bersama kelima sahabatnya akan menghadiri acara tersebut
Natan malam ini menggunakan workshirt hitam dengan tengkorak besar di bagian belakangnya dipadukan dengan black denim jeans dan jaket kulit berwarna hitam dengan patch tengkorak di bagian belakangnya juga sepatu Converse high top full hitam serta aksesoris seperti cincin perak yang melingkari jarinya, jam tangan Breitling Superocean yang melingkari pergelangan kirinya dan sebuah kalung perak dengan liontin bentuk pedang tergantung di lehernya
Khusus malam ini pun Natan menstyling rambutnya dengan sedikit berantakan namun tetap terlihat tampan karena malam ini Natan dan sahabat-sahabatnya akan menggunakan tema geng motor jadi setelan mereka tidak terlalu jauh berbeda dengan warna hitam yang kuat
Mereka berenam pun turun dari motor mereka masing-masing menuju ke dalam bioskop
Sesampainya di dalam Natan bertemu dengan beberapa member yang datang ke sini juga karena salah satu agenda Natan sebenarnya malam ini adalah menjaga dan menemani para member juga
"lu sih anak motor banget kak" kekeh Jessi melihat penampilan Natan
Natan pun hanya menyeringai tipis seraya mendorong pelan Jessi
"udah cocok ga sih kita kak" ucap Freya seraya berdiri di sebelah Natan karena Freya juga menggunakan jaket hitam
"gas motoran ga sih pulang dari sini, udah cocok banget nih kita" ucap Natan terkekeh
"gas, ayo kak" ucap Freya bersemangat dan memeluk tangan seraya melompat-lompat kecil kegirangan dan Natan pun dapat merasakan payudara besar Freya yang menjepit lengannya serta memantul-mantul saat ia melompat kecil
Natan pun tersenyum mengelus lembut kepala Freya seraya ia menarik lengannya dan kemudian membuka jaketnya agar tidak terlalu panas walaupun ruangan ber-AC namun penuhnya orang membuat udara disini jadi terbatas
Natan pun berdiri bersama member serta mengobrol dengan sahabat-sahabatnya sambil menunggu acara dimulai
"kak Natan kalo lagi begitu ganteng banget tuh kak" bisik Adel kepala Oniel yang berada di sebelahnya saat Natan menyisir rambutnya dengan jari-jarinya sambil mengobrol dengan kelima sahabatnya disertai tawa-tawa kecil dan senyuman manisnya
"apa sih del, terus kenapa" bisik Oniel melirik tajam ke arah Adel
"lu serius kak bisa ga suka sama orang kayak kak Natan yang seganteng itu sebaik itu, kenapa deh emangnya dia" tanya Adel dan iya sebenarnya di belakang Natan masih ada beberapa member yang tidak menyukainya salah duanya adalah Flora dan Oniel
KAMU SEDANG MEMBACA
TRANSFORM (21+)
FanfictionBagaimana bisa seorang yang tadinya buruk rupa bisa berubah menjadi tampan dalam semalam, inilah kisah ajaib seorang pemuda beruntung Natan Baswara