49

1.5K 60 1
                                    

"lu serius mau ikut fre" tanya Natan karena tawarannya tadi hanya bercanda

"iyalah, parah sih kalo sampe gajadi" jawab Freya memanyunkan bibirnya seraya mereka berjalan menuju parkiran

"jadi nih, ayo" ucap Natan tersenyum dan mengelus lembut kepala Freya dan Freya pun tersenyum bahagia

Sesampainya di motornya Natan pun memakaikan helm cadangannya ke kepala Freya dan wajah Freya pun langsung memerah ia terus terpana menatap mata Natan yang indah

"ayo" ucap Natan tersenyum dan menaiki motornya seraya ia memakai helmnya sendiri

Freya pun tersenyum lebar seraya menaiki motor Natan dan Natan malam ini menggunakan motor barunya tentu saja

Suara mesin Milwaukee Eight pun menggelegar dan ini adalah kali pertama Freya merasakan menaiki motor Harley namun yang membuat ia senang adalah karena ia bisa di bonceng oleh Natan

Motor Natan pun melaju kencang membelah padatnya kota Jakarta di malam hari

Freya pun terlihat sangat bahagia ia melihat ke kanan ke kiri sesekali memejamkan matanya menikmati hembusan angin malam yang menerpa wajahnya

Natan terkekeh kecil lalu menarik tangan Freya agar memeluknya seraya ia sedikit menyenderkan tubuhnya ke belakang dan Freya yang memajukan duduknya dan memeluk erat-erat Natan

Freya memejamkan matanya merasakan punggung Natan yang kuat serta wangi parfum Natan yang terkena terpaan angin seperti membuatnya terhipnotis dan tak ingin lepas dari Natan

Natan pun dapat merasakan kedua payudara besar dan kenyal Freya yang menempel di punggungnya

Natan mengelus-elus lembut punggung tangan Freya seraya ia menoleh ke samping dan Freya juga memajukan kepalanya ke bahu Natan

"seru ga" tanya Natan lalu kembali menghadapkan kepalanya ke depan

"seru kak seru banget!! makasih ya mau ajak jalan-jalan" jawab Freya bersemangat

"sama-sama" balas Natan sedikit menoleh ke arah Freya dan tersenyum manis seraya tangannya menyentuh dan mengelus paha Freya dari balik celana jeansnya

Freya tidak menolak ia hanya memejamkan menikmati sentuhan lembut itu dan kembali memepetkan tubuhnya dengan tubuh Natan

Ia tidak nakal, ia hanya merasakan nyaman dan nikmat saat Natan menyentuhnya entah kenapa dan ia juga tidak merasa apa yang dilakukan Natan aneh

Ia merasa itu adalah cara Natan membuatnya nyaman

Mereka pun melanjutkan perjalanan mereka berkeliling Jakarta sambil sesekali berbincang dan tertawa-tawa

***

Natan saat ini sudah kembali ke apartemennya dan Freya ikut kesini karena tak sadar mereka memutar-mutar bahkan sempat makan di angkringan tiba-tiba sudah hampir tengah malam

Freya pun memutuskan untuk ikut dengan Natan, ia meminta izin kepada bundanya bahwa ia akan menginap di rumah temannya

"mau minum apa fre" tanya Natan seraya ia melepas jaketnya dan menggantungnya

"emm...teh anget aja kak biar enak nanti bobonya aku" jawab Freya dengan nada yang menggemaskan seraya ia melepaskan jaketnya dan menggantungnya juga

Freya adalah salah satu member yang sering ke apartemen Natan bahkan sebelum ia dekat dengan Adel

Semua kedekatannya dengan Freya dan mengapa Freya dapat menganggapnya sebagai sosok abang adalah karena Natan datang saat Freya sedang di masa downnya

TRANSFORM (21+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang