BORUTO - Nightmare The Blue Eyes V2

Episode 43

~ Selamanya ~

- Final Arc -

****

Boruto mundur beberapa langkah setelah mencium keningku.

Itu adalah hal pertama yang kudapat dari seorang pria. Aku tersenyum dengan kedua rona merah dipipiku.

Aah.. sebenarnya aku ingin terus melanjutkan ini, tapi aku juga khawatir dengan teman-teman yang lainnya.

Pertama aku harus memastikan terlebih dahulu kalau mereka benar-benar selamat.

Ada banyak hal yang ingin kulakukan setelah ini.

Boruto menatapku dengan senyuman bahagianya, aku sudah lama tidak melihat senyumannya itu.

Senyuman itu sangat mirip dengan hokage ketujuh, senyuman yang bisa membangkitkan semangat teman-temannya.

Itu hebat bagiku..

Dan kini, setelah semua yang kulakukan sudah terbayarkan.

Masa laluku memang cukup banyak kejadian yang tidak diinginkan, tapi betapa leganya aku saat ini.

Rasanya ingin menangis saja, tapi aku harus menunggu yang lainnya.

Aku juga rindu mama..

Saat itu tiba, kami akan menangis bahagia.

Aku sudah menantikan moment itu.

Hal yang tidak pernah kulupakan.

Meskipun ini akhir era bagi Shinobi, tapi itulah masa-masa pahit kami berakhir.

Papa tidak perlu lagi keluar desa, kami bisa terus bersama lagi.

Dan saatnya tiba, aku akan menjadi seorang hokage, ya begitulah impianku.

Meskipun tidak sebagai Shinobi, aku akan mendirikan sebuah sekolah untuk kemajuan desa.

Dan mungkin, aku akan menjalin hubungan dengan negara benua selatan.

Saat itu, mungkin Simon atau Kevin yang menjadi rajanya. Tapi aku akan tetap mencoba berteman dengan mereka.

Dengan begitu, Boruto dan mereka bisa sering bertemu.

Ah..

Rasa bahagia ini terasa begitu hangat dihatiku.

Aku memejamkan kedua mataku dan menggenggam kedua tanganku.

Boruto mengambil katananya. "Sarada bisa kau gunakan api merahmu itu lagi terhadap pedang ini?" tanya boruto.

Eh.. aku sedikit terkejut, mungkin Boruto akan segera membebaskan semuanya.

"Eh? Untuk apa?" tanya balikku.

"lakukan saja, aku membutuhkan kekuatanmu untuk membebaskan mereka" jawab boruto.