"Tadinya Riana ada di markas gw sekarang Riana di culik Aksa ,gw gaktau orang itu siapa" Galang melepaskan tangan arken di kerah nya , Arken terdiam
"Lo ngapa diam , mending langsung cari Riana nya" protes Galang
Arken masuk ke mobil nya dan langsung pergi , Galang termenung
"Beneran nyarikan tuh anak" kata Galang ikut pergi juga ke markasnya lagi tidak mengikuti Arken karna sudah menghilang begitu saja"Sialan Lo Aksa!" Arken menggeram marah
Perjalanan arken menuju mansion ayah angkatnya , ya arken tau pasti Aksa ada disana bersama Riana
Sampai di mansion nya , Arkan masuk dengan tergesa gesa
Penjaga Aksa melihat Arken yang ingin masuk langsung berlari untuk menghampiri tuannya
"Tuan , tuan Arkan menuju kerumah ini" ucap anak buah Aksa itu yang berada di meja makan , Aksa panik melihat Riana yang baru saja selesai makan
Riana di tarik Aksa berlari ke pintu belakang ,tidak rencana harus berhasil seharusnya arkan akan pulang besok nya lagi Aksa tahu dari ayahnya
Jadi Aksa tenang tenang saja, ternyata sudah pulang tidak sesuai dengan rencananya
Aksa meminta obat bius ke anak buah nya
"Lepas!" Kesal Riana
"Mhhbbkk" bekapan itu membuat Riana mangkin lama mangkin lemas dan akhirnya pingsan
Aksa menggendong Riana menuju mobil nya , mobil Aksa melaju dengan kencang
Arken yang melihat itu langsung mengejar Aksa dengan mobilnya
Di jalan raya yang tidak begitu ramai menjadi balapan antara kedua mobil tersebut
Sampai dimana gang sepi Arken berhasil menyalip mobil Aksa untuk berhenti
Setttt..
Arken langsung keluar membuka pintu kemudi Aksa dan menyeret Aksa keluar
Bughh
Tonjokan sudah Arken berikan
"Sialan! , Riana cewek gw Jangan berani Lo sentuh!" Teriak Arken"Apa Riana mengklaim kau juga kekasihnya enggak kan" kata Aksa dengan mengusap kasar darah yang di sudut bibirnya
"Apa pun itu Riana milik gw!" Sentak Arken
"Mas mas mobil nya mundur" teriak ibu-ibu menunjuk nunjuk
"RIANA!"kedua nya panik melihat mobil Aksa mundur sudah mau masuk ke jalan raya
Keduanya berlari tapi naas mobil Aksa sudah sampai di jalan raya
BRAK...
Aksa dan Arken terdiam saat melihat mobil itu ditabrak oleh mobil yang melaju
"Riana Riana" Arken meraih pintu mobil Aksa
Aksa ikut panik menelfon ambulans , ramai orang mulai berhenti melihat kecelakaan itu
Arken mengeluarkan Riana , terdapat luka di kepala riana ,bagian tangan dan kaki yang lecet karena serpihan mobil yang ancur
"Riana bagun , jangan bikin khawatir gw terus" Arken menepuk pelan pipi Riana , tapi tidak ada tanda tanda Riana bangun
Bunyi ambulan, Aksa dan arken segera membawa nya ke rumah sakit
Ambulan membawa Riana, perawat mulai memasang semua mengecek detak jantung Riana dan yang lainnya
Aksa terdiam , ini semua karna nya ia lupa melakukan sesuatu untuk supaya mobil nya tidak mundur karna gang itu sedikit ada turunan
KAMU SEDANG MEMBACA
transmigrasi gadis tomboy (END)
Teen FictionJangan lupa follow yakk...... "KITA MULAI SAJA PERTANDINGAN INI" pembawa acara balapan motor legal "Riana " "Riana" "Riana" Suara itu terus berulang memanggil nama seorang wanita yang mengikuti pertandingan balapan motor itu Tetapi suatu kejadian...