Armament Dangerous Last Season: THE REUNION END.

THE REUNION Ch7 - Bertemu yang lama

Selamat membaca.

Malampun tiba, sekarang adalah jam 20:00 WIB, seluruh teman teman Zean termasuk Indira masih berada dimarkas Armament, kecuali para istrinya Zean dan yang lain sudah pulang sedari tadi. Mereka semua benar benar sedang menikmati moment yang indah bersama sama.

"Oh iyaa Chris ada yang lu harus tau nihh" ucap Zean yang baru selesai tertawa.

"Soal?" tanya Christian yang sedang merokok.

"Jadi gini.. beberapa hari yang lalu, markas Armament diserang sama Hito" jawab Zean.

"Ha?" kaget Christian.

"Serius?" tanya Christian yang masih tidak percaya.

"Iya Chris, kita semua diserang waktu itu sama Hito" balas Greezel.

"Kayaknya beneran Hito.." ucap Christian pelan namun semuanya dengar.

"Maksud lu Chris?" tanya Floran.

"Gini, setelah gua bebas dari penjara, gua langsung kerja ditempat temen gua waktu masih dipenjara, gua belom bisa ngasih tau ke lu semua kerjaan gua apa, tapi yang jelas waktu itu gua nangkep orang.. yang gua sama temen gua kira itu adalah seorang bos di suatu kerjaan barang barang narkoba. Tapi ternyata gua sama temen gua salah, bos nya bukan dia.. tapi bos dia itu namanya Hito" jelas Christian membuat semuanya terkejut.

"Dan ada satu hal lagi, gua ternyata satu penjara sama Hito, Bangor, Bombom, Murphy sama Nicho. Tapi waktu gua masuk penjara, si Hito bebas, terus satu hal yang bikin gua kaget itu.. kata temen gua Bangor sama yang lain itu punya bos, dan bos nya itu adalah Hito" lanjut Christian.

"Anjingg" kaget mereka semua dan selimuti oleh emosi.

....

Disisi lain disebuhan tempat, terdapat ada 5 orang didalam ruangan itu, dan 5 orang itu adalah Hito, Bangor, Bombom, Murphy dan juga Nicho. Namun diwaktu yang bersamaan ada satu orang yang memasuki ruangan itu dengan keadaan babak belur.

"Boss.." panggil orang itu.

"Ada apa?" tanya Hito.

"Tempat kita diserang sama anak buah si Irfan, dan si Mulki dibawa ke sana" ucap orang itu.

"Terus gimana keadaan Mulki?" tanya Hito lagi.

"Mati bos, Mulki mati, ada orang yang ngirim foto Mulki udah gak bernyawa di email kita" jawab orang itu.

"Bangsat, ayok kita bales si Irfan secepatnya" ucap Hito tegas.

"Siap!" balas kompak Bangor dan yang lain.

....

Malam ini, Kenan dan bodyguardnya yaitu Kris sedang berada disebuah kantor, ia sedang menunggu seseorang untuk meeting. Beberapa lama menunggu, akhirnya pun orang yang mereka tunggu pun datang. Ternyata orang itu adalah Irfan, Jalu dan Windu.

"Selamat malam pak Kenan, mohon maaf sudah bikin menunggu" ucap Irfan menjabat tangan Kenan.

"Selamat malam juga pak Irfan, tidak malah.. mari langsung saja kita mulai meetingnya" ucap Kenan.

Mereka pun memulai meeting itu, beberapa menit telah berlalu.

"Jadi bagaimana pak? apa pak Kenan setuju?" tanya Irfan.

"Sebelum itu.. apakah kamu yakin kalau orang ini bisa membantu Kris melindungi saya?" tanya balik Kenan.

"Saya sangat yakin, apakah bapak ingin bertemu langsung dengannya?" tanya Irfan.

"Boleh pak.." jawab Kenan.

"Ndu.. hubungi Christian suruh kesini sekarang" ucap Irfan membisikan kepada Windu.