Selamat membaca.Saat ini Kris dan Kathrina sedang menuju rumah Kenan, tadinya Kris ingin mengantar Kathrina terlebih dahulu, tetapi Kathrina menolak karena ia juga khawatir dengan Marsha. Beberapa menit perjalanan akhirnya mereka pun sampai dirumah Kenan, yang dimana ada teman teman Zean yang tadinya juga ingin pulang tetapi tak jadi.
"Eh gimana cerita nya si kok Marsha bisa diculik??" tanya Kathrina khawatir.
"Jadi gini Kath.."
*Flashback On.
Kathrina baru saja pulang, beberapa detik kemudian Marsha meminta tolong kepada Ashel menemaninya untuk pergi ke warung. Tadinya Zean yang ingin menemaninya, tapi Marsha menolak dan akhirnya Zean mau tak mau hanya mengiyakan permintaan dari Marsha.
Saat ini Marsha sudah berada di warung bersama Ashel, mereka pun membeli barang sesuai kebutuhan.
Skipp.
Marsha dan Ashel sudah membeli yang mereka butuhkan, saat ini mereka berdua menuju rumah Kenan yang tidak terlalu jauh dari warung. Saat dijalan mereka berdua tiba tiba dihadang 5 orang, yang ternyata adalah anak buah Hito.
Tanpa basa basi, 5 anak buah Hito itu pun langsung berlari dan menangkap Marsha serta Ashel. Awalnya Marsha berhasil lolos, tetapi tidak dengan Ashel. Ashel tertangkap, Marsha yang melihat itu pun langsung berniat membantu Ashel. Marsha melempar sebuah batu ke arah 5 anak buah Hito, berkat usaha Marsha, Ashel pun berhasil lepas dari anak buah Hito itu. Ashel pun melarikan diri, 5 anak buah Hito yang kesal itu langsung berlari menangkap Marsha. Posisi saat diberbalik, Ashel mencoba membantu balik Marsha tetapi ia dilarang.
"LARII SHELL CARI PERTOLONGANN!!" teriak Marsha memperintakan Ashel yang hendak membantunya.
"GUA MOHONN!!" lanjut Marsha.
Ashel kebingungan sekarang, tetapi akhirnya ia memutuskan dirinya untuk mengikuti perintah Marsha. Ashel berlari menuju rumah Kenan, saat sudah sampai ia pun mengadukan semuanya yang telah terjadi. Tanpa fikir panjang Zean Dkk langsung berlari menuju lokasi yang dimana Marsha diculik. Saat sudah sampai, terlihat disana sudah sepi dan Marsha sudah tidak ada dilokasi.
*Flashback Off.
"Marsha.." lirih Kathrina setelah ia mengetahuinya.
"Semuanya jangan panik, Marsha bakal aman. Percaya sama gua" ucap Kris menenangkan semuanya.
"Gimana gua gak panik bang, Marsha istri guaa!" balas Zean sedikit emosi.
"Gua tau Zee, tapi lu gak boleh panik, lu harus tenang" ucap Kris.
"Tenangin diri lu, dan ayo kita cari!" lanjut Kris mengajak Zean.
Zean menghembuskan nafas kasarnya. Kris dan Zean pun akhirnya menuju mobil milik Zean, untuk mencari keberadaan Marsha. Teman teman Zean pun mengikuti dari belakang, begitupun beberapa anak buah Kenan yang ikut membantu mencari Marsha.
Beberapa jam telah berlalu, saat ini jam menunjukan pukul 01:22 WIB. Berjam jam mereka mencari tetapi hasilnya nihil, hal itu membuat Zean frustasi sekarang.
Saat ini Zean Dkk sudah berada dirumah Kenan.
"ARGHHHHH!!" teriak Zean penuh emosi.
"Zean kamu yang tenang sayangg" ucap Shani menenangkan Zean.
"Marsha bu.. hikss.. hikss.." tangis Zean.
Shani pun langsung memeluk Zean dengan erat. Mereka semua saat ini sangat kebingungan, bahkan Ashel, Muthe, Freya, Chika, Kathrina dan juga Indira yang seharusnya sudah tidur, tetapi karena mereka kebingungan serta panik memikirkan Marsha, memaksa mereka semua untuk tidak tidur sekarang.
"Pak Kenan.." panggil Kris.
"Kenapa Kris?"
"Izinkan saya untuk mencari keberadaan Marsha lagi pak" izin Kris.
"Kamu serius? memangnya kamu mau cari kemana lagi?" tanya Kenan.
"Bar yang sering mereka nongkrong pak, soalnya tadi kita belom kesana" jawab Kris.
"Yasudah kalau begitu, hati hati Kris.. dan kalau ada apa apa hubungi saya" ucap Kenan.
"Siap pak" balas Kris lalu pergi meninggalkan rumah Kenan.
....
Saat ini disebuah bar.
"Hahaha kerja lu terlalu bagus udah nsngkep Marsha" puji Hito.
"Thankyou To"
Hito pun mengalihkan pandangannya ke arah Marsha yang sedang pingsan.
"Bawa dia markas sekarang!" suruh Hito kepada salah satu anak buahnya.
Hito dan anak buahnya itu pun membawa Marsha menuju markasnya.
Beberapa menit kemudian.
Disisi lain Kris baru saja datang di bar menggunakam masker menutupi wajahnya, ia pun langsung mencari tempat duduk dan mulai mencari keberadaan Marsha disana. Diwaktu yang bersamaan tiba tiba saja ada orang yang memukul kepala Kris menggunakan sebuah botol beling.
PYARRRR.
Kris meringis kesakitan memegangi kepalanya, ia pun melihat siapa yang sudah melakukan itu kepada dirinya. Saat Kris menengok, orang yang tadi memukul Kris itu langsung menendang Kris hingga ia terjatuh.
Kris berusaha bangkit, tiba tiba dari belakang sekitar 15 anak buah Hito langsung menyerang Kris.
Disisi lain, orang yang sudah menangkap Marsha dan yang tadi habis mengobrol dengan Hito pergi menemui orang yang sudah menendang Kris.
"Haha usaha kita berhasil" senang orang itu.
"Yoi" balas orang yang tadi menendang Kris.
"WOYY BANGSATTT!!" teriak Kris tiba tiba.
"Bangsat, kuat banget dia" ucap orang yang tadi menendang Kris.
2 Orang itu terkejut karena Kris sudah mengalahkan 15 orang dengan sangat cepat.
Kris menuju 2 orang itu. 2 Orang yang sedang diteror oleh Kris itu pun melarikan dirinya, Kris tak mau tinggal diam, ia mengejar 2 orang itu dengan sekuat tenaganya.
Beberapa menit main kejar kejaran, Kris tak dapat menangkap 2 orang itu.
"Bangsat! siapa dia?! suaranya kayak gua kenal" kesal Kris kebingungan.
Diwaktu yang bersamaan, Kris menemukan kertas yang berada tepat didepannya. Kris pun mengambil lalu membaca isi kertas itu.
"Kertas apaan ini? ini kertas tadi dibuang sama tuh orang.." bingung Kris lalu membaca kertas yang ia temukan.
*Isi kertas
"Kalau lu semua mau tau tentang Marsha, besok malam jam 19:00 WIB datang ke lokasi *xxxxxxx*. Bawa semua orang yang lu butuhin, asal jangan polisi. Karena kalau lu semua bawa polisi, Marsha akan mati."
"Anjingg! ini jebakan pasti" gumam Kris setelah membaca isi surat itu.
Bersambung.
.
.
.
.
Maaf jika ada yang Typo, jangan lupa Komen dan Vote!
.
.
.
Terima kasih sudah membaca.
KAMU SEDANG MEMBACA
Armament Dangerous Last Season: THE REUNION END.
Teen FictionLanjutan Armament Dangerous Season 4: HOPE IN SKY Arc, Armament Dangerous Season 3: THE REVENGE Arc, Armament Dangerous Season 2: RED RAIN Arc dan Armament Dangerous: FREEDOM Arc. Impian Zee, Christy, Adel, Olla, Flora, Ara dan Gita yang ingin menja...