17. Ditembak

5.1K 288 12
                                    

Fathan pun berdiri lalu mulai berjalan keluar cafe. Orang tuanya yang panik pun langsung ikut berdiri.

"Sory ya kita pulang dulu". Ucap Taro lalu langsung menarik tangan David keluar cafe itu. Dan sekarang tersisa keluarga Dewa dan Kai.

"Kai, kamu ada buat salah sama Fathan? Kayaknya dia gak suka sama kamu". Ucap Arga sambil mengelus pundak anak nya. Kai pun menekuk bibir nya. Ia merasa bersalah namun ia tak tahu salah nya dimana.

"Kai gatau na, waktu disekolah Fathan baik baik aja kok". Arga pun menghembuskan nafas nya.

"Yaudah kita juga pulang dulu ya, ayo Dew". Ucap Vano.

"Yaudah kita jugu mau pulang nih". Mereka pun berjalan bersama. Kai masuk ke mobil nya sementara Dewa menaiki motor nya. Orang tua Dewa menaiki mobil.

••

Dirumah.

Kai langsung pergi kekamarnya lalu merebahkan dirinya. Ia membuka handphone nya lalu melihat pesan yang masuk.

______________________________________

Dewa

|Sayang
|Tadi Fathan kenapa ya?
|Kayak nya Fathan benci banget
   sama lo
|Ada masalah apa hm?

Gue gatau Dewaa|
Tiba tiba dia kayak gitu
ke gue|

|Oh gitu

Y|

|Oh ya Dewa mau gua pesan
  sama lo
|Hati hati ya kalo lo
  ketemu Angga

Loh kenapa?|
Dia baik kok|

|Hati hati aja

Gajelas lu|

______________________________________

Kai pun menaruh handphone nya lagi dan pergi mandi lalu ia langsung tidur.

••

Pagi nya.

Sekarang hari minggu. Kai terbangun jam 8 an. Ia langsung mandi lalu pergi ke ruang makan. Kai duduk lalu mulai menyantap sarapan nya. Di depan nya ada buna nya Arga dan disamping Arga ada Arkan papa nya.

"Kai, besok senin buna sama papa balik ke Jepang".

Uhuk

Uhuk

"Eh minum minum Kai". Arkan memberi segelas air lalu langsung diminum Kai sampai habis. Setelahnya Kai menatap buna dan papa nya bergantian.

"Kok cepet banget si pa na?". Tanya Kai. Matanya terlihat sedih.

"Iya, masa papa kamu cuti udah habis jadi harus balik lagi". Jawab Arga sambil mengelus rambut anak nya lembut.

Kai menundukan kepalanya. Sedih.

"Maafin kita ya Kai, tapi Kai tenang aja. Nanti kalo papa dapet cuti lagi, papa sama buna bakal cepet cepet kesini". Kai pun langsung mendongak kan kepalanya lagi lalu tersenyum.

••

12:45

Kini Kai lagi main handphone diatas kasur empuk nya. Ia bermain game kesukaan nya.

FUCK! [BL]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang