Bandung, 15 April 2022
Sudah 3 minggu hubungan antara Jino dan Surya semakin membaik, hari ini adalah hari minggu. Hari ini Surya mengambil libur digantikan dihari lain dan kini Surya Sudah berada di depan pintu rumah Jino bersiap untuk pergi jalan-jalan.
Tokkk Tokkk Tokkk
Surya mengetuk pintu rumah Jino, dan pintu terbuka menampakan sosok wanita cantik paruhbaya yang tak lain dan tak bukan adalah Bunda Jino.
"Ehh nak Surya rajin banget kesini, eh iya masuk dulu atuh" -Bunda Jino
"Gapapa Bun ini kita mau langsung berangkat" -Surya
"Surya!" Teriak Jino dari dalam rumah membuat perhatian Surya dan Bunda Jino beralih kearah Jino menghampiri mereka berdua.
"Eum jalan jalan nih ceritanya?" -Bunda Jino
"Main bentar" -Jino
"Iya iya, Surya Bunda nitip Jino ya bisi kabur" Gurau sang Bunda disambut tawa Surya sedangkan Jino memasang wajah malas pada Bundanya.
"Aman bun, kalo gitu kita duluan ya bun" pamit Surya lalu mereka mencium tangan Bunda Jino dan mulai berjalan menuju halte untuk menaik bus.
______«•••»______
Didalam bus yang cukup ramai, mengingat hari ini adalah hari minggu Jino dan Surya berada dalamnya menuju tujuan mereka."Jino, kamu kenapa mau naik bus? Padahal kan aku bisa bawa kendaraan, biar ga rame gini" -Surya
"Gapapa lagi pengen naik bus aja" -Jino
"Tapi kamu kamu ga kebagian tempat duduk jadinya" - Surya
"Yaudah kan bisa berdiri" -Jino
"Yaudah iya" Ucap Surya tepat pada saat itu sang sopir bus menginjak remnya membuat pada penumpang bus sedikit terguncang. Dikarenakan pegangan Jino yang tidak terlalu kuat ia hampir terjatuh namun untung saja tanganya di tahan Surya.
"Pegangan yang kenceng" Ujar Surya lalu menarik tangan Jino untuk berpegang pada tangannya yang tengah berpegangan pada pegangan bus.
______«•••»______
Jino dan Surya tengah berjalan, 10 menit yang lalu mereka turun dari bus dan kini mereka menuju tempat yang mereka tuju. Serasa lelah mereka memutuskan untuk beristirahat sejenak.Jino dan Surya memutuskan untuk duduk di salah satu bangku taman yang ada.
"Huft capeknyaa" -Jino
"Padahal kita jalan ga sampe 15 menit" -Surya
"Iya kaki Surya panjang langkahnya jadi besar, lah Jino?" -Jino
Surya terkekeh mendengar ucapan Jino, lalu ia mengatakan ngacak rambut Jino. Membuat Jino memasang raut wajah kesal.
"Iya maaf, kamu diem disini aku kedepan bentar" Ucap Surya sembari beranjak dari bangku dan ingin meninggalkan Jino, namun seaat ingin pergi pergerakan Surya tertahan. Surya melihat ke kebelakang, dan ia bisa melihat Jino yang tengah memegang ujung pakaiannya, berusaha untuk menahan Surya pergi.
"Kemana?" -Jino
"Kedepan bentarr" -Surya
"Lama ga?" -Jino
"Eh sebentar Jinoo" -Surya
"Jangan tinggalin Jino sendiri" -Jino
"Eh bentar aja, ga akan ada tante tante yang culik kamu" -Surya
Jino menghela nafas, dan dengan berat hati ia melepas genggamannya dari pakaian Surya. "Gitu dong, sebentar ya" Ucap Surya lalu memberikan dompet dan ponselnya pada Jino, "ini jaminan kalo aku ga balik lagi" ucapnya lalu ia pergi meninggalkan Jino.
Hanya butuh waktu 2 menit Surya kembali dengan 2 botol air mineral digenggamannya. "Kok cepet banget?" Tanya Jino.
"Tadi ngerengek ga mau ditinggalin bentar" -Surya
"Nanya doang" -Jino
"Nih" Ucap Surya sembari menyondorkan sebotol air mineral lalu duduk disamping Jino, dengan senang hati Jino menerimanya. "Makasih" balas Jino lalu meminum air mineral yang Surya berikan.
"Ahh segernya" Ucap Jino Setelah meneguk air tersebut, Surya hanya tersenyum melihat kelakuan Jino yang seperti anak kecil itu.
Surya beranjak dari duduknya "Dah ayo lanjut bentar lagi juga sampe" Ajak Surya dibalas anggukan oleh Jino lalu ia beranjak dari duduknya dan menggenggam tangan Surya.
Membuat jantung Surya berdetak tiba-tiba sangat cepat, dan entah kenapa ada perasaan aneh yang ia rasakan tapi ia tidak memperdulikan itu.
Mereka melanjutkan perjalanan ketempat ketujuan.
______«•••»______
Cut!
Segitu dulu ya, btw aku ga mau bkin panjang panjang ceritanya. Yang penting endingkan? Dari pada panjang panjang ga ending ending.
Aku juga lagi mau buat au nich, sama cerita baru jg disini wkwkwk
Tanganku emang ga bisa diem gessHappy reading!
KAMU SEDANG MEMBACA
SOULMATE - SUNGJAKE
Fanfictionhe fell first but he fell too late Homo phobic dni