MENCARI NATHAN BI

912 171 19
                                    


Setelah pulangnya dari rumah sakit, Becky dan Freen kembali Bangkok.

Diperjalanan..

Freen hanya bisa diam seraya mengecek laporan yang telah dikirim oleh yossie beberapa hari yang lalu sedangkan Becky ia memilih fokus menyetir dan sesekali ia melirik kearah sang istri.

" Emm beck.. sepertinya aku harus mampir kekantor " Sela Freen setelah membaca jadwal meetingnya

" Apa itu penting "

" Hemm.. emm " Anggukan Freen.

Becky menoleh setelah mendapatkan jawaban singkat saja " Ada masalah "

Freen menghela napas lalu menyender dikursinya seraya menoleh dan menatap wajah suaminya yang kembali fokus menatap kedepan.

" Tidak ada.. semua berjalan baik hanya saja aku ada meeting nanti siang "

Becky menghela napas " Memangnya yossie tidak bisa menggantikanmu "

" Tidak bisa.. dia hanya sekretarisku "

" Tapi itu pentingnya ada yossie disaat keadaanmu seperti ini "

Freen mengernyitkan dahinya " Keadaanku seperti apa "

" Hamil " Jawabnya singkat

Kemudian Freen tersenyum lalu mencubit kecil pipi Becky.

" Ibu hamil tidak selemah itu baby "

Becky tertawa kecil ia merasa senang Freen memanggilnya dengan sebutan baby.

" Katakan lagi "

" Apa "

" Kata - katamu yang tadi "

Freen berpikir sejenak " Ohh.. Ibu hamil tidak selemah itu "

" Ya terus " Ucap becky antusias

" Hanya itu " Jawab Freen datar Dan Seketika itu Becky mendengus kesal

" Kamu melupakan kata terakhirmu Freen "

Freen menekuk bibi bawahnya " Emmm tidak ada.. aku sudah yakin tidak melupakan kata terakhirku "

Becky sekilas menoleh lalu ia menghembuskan napas kesalnya kemudian melanjutkan mengendarai mobilnya menuju kantor.

Tidak lama mobil mereka tiba dikantor dan Becky dengan suami siaga ia lansung membuka pintu mobil istrinya dan menuntun masuk kedalam kantor.

Banyak sapaan siang yang dilontarkan oleh karyawan Freen, hingga mereka tiba diruangan direktur.

Bruk

Pintu tertutup

" Babyy "

" Yes " Jawab Becky cepat menoleh kearah Freen dengan senyuman mengembang

Freen pun membalas senyuman suaminya.

" Aku akan meeting beberapa menit lagi dan sebaiknya kamu menjemput nathan bi kesekolahannya.. aku sangat sulit menghubungi Heng "

" Lalu bagaimana denganmu "

Freen tersenyum tulus " Aku akan menunggu kaliam disini "

" Lalu bayinya.. siapa yang jaga kalau bayinya mau sesuatu.. bagaimana kalau bayi kita mencari sentuhan daddynya.. lalh rewel dan kamu kembali mual mual " Tanyanya dengan wajah khawatir

Becky masih belum bisa melepaskan Freen dengan sendirian.

Freen tertawa kecil Kemudian mendekati dan mencium lembut bibir Becky.

MANIFESTING LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang