___
Saat aku terbangun, para adik dan kakak kakakku sudah pergi meninggalkan diriku yang terlelap.
"Tempat tidurnya terasa hangat, sepertinya mereka belum lama pergi"ucapku
"Selamat pagi tuan"ucap Mimi tersenyum
"Pagi Mimi"ucapku tersenyum.Setelah bersiap, aku pergi dari rumah itu kembali kerumah ku sendiri.
"Father, aku akan mengunjungimu sesering mungkin"ucapku menaru mawar merah mudah itu di samping nisan yang bertuliskan nama ayahku.Jas hitam dengan kemeja putih menghiasi tubuhku.
Sesuai keinginannya sendiri, father di di makamkan di samping makam Istri dan anaknya yang sudah lama wafat.
"Begitupun dengan makam anda berdua"ucapku menaru bunga yang sama.
"Selama father masih hidup, beliau sering menceritakan betapa cantik istrinya. Meskipun bertahun tahun berlewat beliau masi sangat mencintai anda, nyonya Febbian "ucapku tersenyum"Kuharap kalian bertiga akan bertemu lagi disana"ucapku perlahan berdiri.
"Tuan mudah, mobilnya sudah siap"terdengar suara dari pintu gerbang pemakaman.
"Baik"ucapku berjalan.Mobil mulai melaju.
"Tuan mudah, setelah ini saya akan pensiun sebagai pengurus rumah"ucap Tn. Howard.
"Kenapa anda begitu tiba tiba?"ucapku
"Karna tanggung jawab sudah selesai. Tuan besar memberikan saya tugas merawat dan membesarkan para tuan muda lainya"ucap pria yang sudah beruban itu tertawa.
"Tapi.... Rumah Febbian tidak akan lengkap tanpa Tn. Howard"ucapku
"Hahah, hati orang tua ini sangat senang mendengarnya. Tapi tubuh ini sudah rinti dan lamban. Saya tidak akan bisa lagi melindungi tuan mudah"ucap Tn. Howard tertawa.Aku menatap tubuh pria yang ada di hadapanku.
Tubuh yang kokoh sekarang sudah rentan, wajah yang kencang perlahan menjadi berkeriput. Warna kulitnya yang sudah memucat dengan bibir pecah pecah.
"Baiklah... Tapi berjanjilah padaku. Jika Tn. Howard akan selalu menghubungi kami "ucapku
"Yah saya berjanji"senyuman tipis terukur di bibir tua itu.Pria yang dulu sering memarahi kami karna kenakalan kami, kini sudah tua dan begitu lemah.
Tak lama kemudian, mobil berhenti didepan gedung apartemen bertingkat itu.
"Terima kasih untuk semuanya, Tn.Howard"ucapku.
Pria itu tersenyum sembari mengangguk.
Perlahan keluar dari mobil.
"Mimi bisaka kau jelaskan keadaan SML"ucapku
"Baik tuan"jawab Mimi menggeser layar"Di cerita asli, SML adalah pria miskin Yang menghidupi 3 adiknya sendirian. Mereka tidak memiliki rumah dan tinggal di sebuah kontrakan kecil yang Haga inapnya lebih dari 1000 dollar perbulan. Sama seperti azkhar pada akhirnya dia bunuh diri karna ketidakmampuannya. Ketiga adiknya meninggal di saat bersamaan karna di tabrak oleh orang pemabuk"ucap Mimi.
"Tapi di cerita versi Penggemar, dia di gambarkan sebagai seorang pria yang pintar dan mendapatkan beasiswa. Dia memiliki sebuah rumah tua peninggalan alm neneknya. Mereka hidup pas-pasan namun tidak sampai melarat."jawab Mimi.
"Bukanka itu tidak memiliki perbedaan"ucapku menggaruk kepalaku.
"Ya karna para penggemar bisa di hukum dengan alasan hak cipta jika mereka mengubah banyak alur. Jadi penggemar hanya membuat mereka setidaknya punya tempat berteduh dan berhangat untuk hujan"ucap Mimi"Emh.... Aku mengerti, Mimi bisaka kau membantuku"ucapku tersenyum.
"Sebagai support sistem anda, tentu saja itu tugas saya"jawab Mimi tersenyum lalu perlahan menghilang.Aku menaiki lift di lantai 1 untuk naik ke lantai paling atas.
Brak
Melompat dan berbaring di sofa yang berada di ruang tengah.
Aku membuka mataku dan melihat sekeliling apartemen itu, semuanya sangat sederhana dan tidak ada barang barang yang terlalu penting.
Vas bunga, sofa,meja dan tv.
Hanya ada itu dan warnanya juga Abu abu gelap.
Aku melangkahkan kakiku yang memakai sandal ruangan, menaiki tangga menuju lantai 2.
Ada 3 kamar di di apartemen ini dan hanya 1 kamar yang terdapat kasur dan lemari kayu yang terbuat dari kayu.
KAMU SEDANG MEMBACA
menyelesaikan misi malah dapat suami (BL)
Fantasíaazkhar Febbian adalah seorang pria yang berumur 19 tahun, dia meninggal karna tubuhnya terhimpit oleh Rak Rak buku saat terjadinya gempa. Namun tiba tiba dia mendengar suara suara aneh. "jiwa sudah keluar dari tubuh" "mulai memproses pemindahan " di...