BW 21

1.1K 58 19
                                    

Sudah satu minggu lamanya win dirawat di rumah sakit namun win belum juga pulih bahkan beberapa kali sempat drop yang membuat bright dan orangtuanya sempat panik dan takut.

Mereka belum memberitahu perihal kehamilan win karena memang win sama sekali belum membuka matanya.

Bright dan mamanya selalu bergantian menjaga win dan tak ada yang berniat meninggalkan sang anak malang ini sendirian.

Bright rasanya sudah tidak sabar ingin memberitahukan kepada win jika saat ini malaikat kecil yang selalu win harapkan kehadirannya bahkan sempat ingin mengadopsi anak kini si kecil itu hadir dengan sendirinya diperut win.

Siang ini, bright dan mamanya sedang bersama didalam ruang rawat inap win. Mengobrol santai sambil sesekali memperhatikan keadaan win yang masih setia memejamkan matanya dengan hidung yang tertutup nebulizer.

"Bright, makan dulu ya. Nanti kamu sakit"

"Bright gak nafsu ma. Bright cuma mau win bangun"

"Kalau kamu gak makan nanti disaat win bangun malah kamu yang sakit

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kalau kamu gak makan nanti disaat win bangun malah kamu yang sakit. Bagaimana?"

"Iya ma nanti bright makan kok. Bright belum lapar ma"

Setelahnya tak adalagi percakapan diantara anak dan mamanya itu. Mereka masih sama-sama fokus dalam lamunan masing-masing dan ditemani suara mesin EKG yang terpasang pada tubuh win.

Bright menatap kosong ke depan kearah win yang masih belum mau membuka matanya.

"Kamu gak capek ya tidur terus"

Bright perlahan bangkit dan mendekat ke brangkar win lalu mendudukkan dirinya di kursi yang biasa dia tempati.

Dengan tangan yang sedikit bergetar, bright memberanikan diri untuk mengusap lembut perut win. Bahkan bright beranikan untuk masuk kedalam baju pasien win supaya menyentuh perut win secara langsung.

Perut mulus win perlahan dielusnya lembut dan sedikit tersenyum ketika tahu bahwa di dalam sana ada anaknya.

"Siang dek. Dek, adek apa kabar? Adek ajak main buna ya di alam bawah sadar sana. Dek, buna suruh bangun dong dek"

 Dek, buna suruh bangun dong dek"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Blood Sweat and Tears [Brightwin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang