Bagaimana tanggapan kalian jika melihat orang yang awalnya ceria dan banyak omong seketika berubah menjadi pendiam dan wajahnya terlihat lesu?
Bingung, Iya satu kata tersebut yang sekarang menghinggapi benak murid laki-laki yang bername tag justine saat melihat ketua pangdatnya hanya berdiam diri dengan tatapan mata kosong.
"Napa lu Hes? Sawan? Mencret? Apa sariawan? Muke lo kek gak dikasih makan seminggu sama Renja, just info jangan bengong! Hari jumat, kalo lo kesurupan gak jadi pramuka nih." Ledek Justine
Hesa yang ditanya hanya berdecak kesal lalu beralih menelungkupkan wajahnya ke meja kantin.
"Ada masalah? " Tanya Justine lagi yang mulai sadar kalau Hesa benar-benar tidak baik-baik saja
Yang ditanya mengangguk kecil tanpa mengeluarkan suara.
"Sini cerita sama gue! Barangkali gue bisa ngasih solusi" Justine
Mendengar tawaran tersebut Hesa segera mengangkat wajahnya dan menatap Justine dengan bibir yang melengkung keatas
"Naran ngambek ma gue" Rengek Hesa
"Ya muke lo jangan kek gitu sat! Kalau adek-adek kelas lihat mau ditaruh mana muke lo? " Bisik Justine
"Bodo!! Pokoknya gue sedih karena Naran ngambek" Cebik Hesa
"Emang naran ngambek kenapa? " Justine
"Heungg, gue numpahin popmie dikasurnya pas mau nonton film dikamarnya.. " Jujur Hesa
"Ohh itu, kalau gue jadi Naran bukan cuma ngambek si tapi pala lo udah gue piting" Jawab Justine jenaka
"Ya kan gue gak sengaja.. " Hesa
"Eh Hesa salamin!! " Justine
"Salamoy Njing! " Koreksi Hesa
"Bodo! Salah siapa nama lu susah, mau sengaja gak sengaja makan di kasur itu gak boleh Hes, Emang naran ngijinin lo makan dikasur? " Justine
Hesa menggeleng lalu menghela nafas "Awalnya dia udah ngingetin kalau jangan naik kasur, habisin dulu popmienya dan duduk di karpet bawah, tapi gue kebelet nonton tin, waktu Naran ke kamar mandi gue naik kasur buat lanjutin film, eh gak sengaja beneran popmie yang gue pegang mleset terus tumpah"
"Nah itu tuh ganjaran anak yang gak nurut dibilangin sama yang lebih tua" Justine
"Gue lebih tua woi! " Hesa tidak Terima
"Ya berarti ganjaran buat anak pembangkang" Justine
"Tchh! Gak ngebantu samsek lo!! " Kesal Hesa
-Mangun karsa-
Sore itu Hesa merenung di ruang tengah, acara film didepannya sungguh tidak menarik sama sekali.
Sungguh bosan rasanya karena hampir semua member Juvenile sedang ada kegiatan. Yasa, Cesa dan Sam sedang berlatih basket, Jia sedang pergi menemani Renja untuk membeli keperluan melukis, di apartement hanya tersisa dirinya dan Naran. Hingga sore ini Naran masih marah dan menghukumnya untuk tidak keluar malam selama seminggu.
"Mending gue berenang aja" Pikir Hesa ia segera berlari ke kamar untuk mengambil baju ganti, tak butuh waktu lama ia keluar kamar dan segera berlari menuju pintu apartement
"Woi tuyul mau kemana lu? " Panggil Naran saat melihat Hesa ingin keluar apartement
Hesa yang terkejut karena ketahuan mau pergi pun langsung memasang wajah melas.
"Mau berenang, gabut gak ada temen ngobrol. " Hesa
"Kagak ada berenang, masuk angin! Mau gue ingetin kalau lu masih dalam masa hukuman? " Naran
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Juvenile : MANGUN KARSA
TeenfikceKisah kami yang penuh dengan ketidaksempurnaan ~ ayo kita sempurnain bareng-bareng! Yasa: "Biasalah Jemput bayik" Renja: "Sebenarnya tuh gue orang sabar, tapi temenan sama manusia kayak kalian, sold out dah sabar gue, udah gue sale semua sisa sabar...