Bab 36: I Wish You Are My Destiny

109 11 0
                                    

Tidak ada yang berubah dari kastil kaum Demon sejak terakhir kali Sherianne berada di sana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tidak ada yang berubah dari kastil kaum Demon sejak terakhir kali Sherianne berada di sana. Suaranya yang melengking saat sedang berdebat dengan Allan saat ini lah yang membuat para penghuninya merasakan adanya satu perubahan kecil di kastil yang biasanya diselimuti kesunyian tersebut.

"Kita tidak bisa mendatanginya begitu saja. Itu sama dengan bunuh diri. Aku bahkan tidak tahu tempat apa itu. Setidaknya kita harus mencari sedikit informasi terlebih dahulu dan menyusun rencana, kau paham?"

Sherianne berdecak kesal mendengar penuturan Allan barusan. Baginya King Demon itu hanya akan membuang-buang waktu.

"Kita tidak punya banyak waktu Allan! Nenek Matilda hanya manusia biasa dan dia menghadapi makhluk-makhluk jelek itu sendirian! Tidakkah kau bisa membayangkan bagaimana keadaannya sekarang?"

Sejak tadi Sherianne terus memaksa agar mereka kembali ke tempat itu untuk menyelamatkan Nenek Matilda. Tentu saja itu ide yang buruk bagi Allan. Tempat saat ia menemukan Sherianne dan Orianne tadi sangat asing dan aneh.

Bagaimana tidak? Sepanjang hidupnya Allan tidak pernah gagal membuka portal menuju tempat yang sebelumnya pernah ia datangi. Tetapi saat berada di sana, untuk pertama kalinya ia mengalami kegagalan. Pasti ada sesuatu yang berkaitan dengan hal tersebut.

"Sherianne, dengar!" pinta Allan, mencoba menenangkan. "Kalau memang Nenek Matilda manusia biasa, dia tidak akan bisa berada di dimensi lain. Tubuhnya akan hancur karena energi yang berbeda di dimensi tersebut. Pasti ada sesuatu yang istimewa darinya dan aku yakin wanita tua itu bisa mengatasi apa yang harus ia hadapi sendirian."

Mulut Sherianne terperangah.

"Bagaimana mungkin kau berpikir demikian? Kau pernah bertemu dengannya saat tinggal di rumahku! Saat itu kau menyadari dan melihatnya dengan jelas bahwa Nenek Matilda adalah seorang manusia biasa, kan?"

Allan menghembuskan napas berat. Menghentikan perdebatan dengan gadis keras kepala seperti Sherianne ternyata hal yang sulit.

Sebenarnya setelah semua penjelasan panjang lebar yang dipaparkan oleh Sherianne mengenai sosok Nenek Matilda, King Demon itu paham mengapa gadis itu sangat ingin menyelamatkannya. Allan bukan tidak ingin melakukannya. Hanya saja hal tersebut tidak bisa dilakukan dengan gegabah.

Firasatnya mengatakan jika mereka nekat kembali begitu saja ke sana, akan ada bahaya yang lebih besar telah menanti.

Orianna yang juga berada di sana bersama Allan dan Sherianne hanya diam menonton perdebatan itu sembari menyesap secangkir teh. Luka di sekujur tubuhnya sudah sembuh berkat bantuan Louisa.

Begitupun dengan Sherianne. Itu sebabnya ia mempunyai cukup tenaga untuk berdebat dengan Allan.

Saat ini mereka sedang berada di ruangan pribadi milik Allan. King Demon itu juga sudah mengutus beberapa anak buahnya untuk menyampaikan pesan ke kerajaan kaum Werewolf wilayah Red Moon Pack bahwa putri Orianna telah ditemukan.

SherianneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang