4. Rapat

325 56 22
                                    

" Sekoppp tungguuuuuu!!!" Jisoo berlari menghalangi pasangan Scoups dan Sowon yang hendak keluar dari kelas.

" Kalian mau kemana?" Tanya Jisoo memastikan dirinya sudah memenuhi pintu agar dua sahabatnya itu tidak bisa keluar kemana - mana.

" Mau ke sekre ada rapat bem." Ucap Scoups

" Pas banget!! Gue ikut ya? Pleaseeee..." Jisoo memohon.

" Mau ngapain njir? Rapat bem bisa sampek magrib loh jis. Ntar kalau lo bosen malah rewel lagi." Ucap Sowon yang tau betul tabiat Jisoo kalau lagi bosen. Rusuh banget.

" Enggak deh janjiiii...gue janji bakal anteng dan nggak rusuh sama sekali. Asalkan gue diijinin ikut. Yaa scoupss yaaaaa pleaseee...lo kan ketua yang baik dan tidak sombong jadi lo harus baik ke seluruh mahasiswa termasuk gue. Pleasee scoupss pleaseeee..." Jisoo sampai bersimpuh memohon demi diijinkan ikut kedua sahabatnya itu rapat bem.

Scoups menghela nafas, " Yaudah, iya? Tapi inget jangan rusuh. Lo tau sendiri kan anak bem sekeras apa." Ucap Scoups mengijinkan sekaligus memperingatkan.

" Siap itu mah beres." Jisoopun kembali berdiri dengan semangat lalu menggandeng tangan Scoups, persis sama yang dilakuin Sowon sekarang.

" Ehh anjir cowok gue ini jis..." Cemburu Sowon

" Heh lo lupa? Scoups juga sepupu gue kali. Udah ah ayo keburu telat nanti. Masa ketua telat kan nggak lucu banget." Jisoo mendahului berjalan sehingga membuat Scoups dan Sowon terseret.


















































" Wihhhh bos kita beristri dua sekarang?" Saut Hoshi melihat scoups ketua bemnya menggendeng dua gadis sekaligus. Para anggota bem yang tadinya sibuk itu menoleh. Tak terkecuali Taeyong.

" Beristri dua ndasmu!!" Kesal Scoups

" Lah si Jisoo ngapain kesini? Join bem dia?" Tanya Taeyong terkejut melihat kehadiran Jisoo. Nyawanya sedang terancam.

" Bukan, di-"

" Ihhhh sayang aku itu ke sini mau nemenin sekaligus nyemangati kamu buat rapat bem. Kata scoups rapat kali ini alot banget makannya aku dateng buat support abiku yang pinter dan baik ini." Ucap Jisoo yang kini sudah duduk di atas pangkuan Taeyong.

" Wanjerrrr jadian lu yong sama Jisoo? Aji gileeeee pj dong pj kebetulan lagi boker ni gue." Ucap Yuta heboh.

" Bokek anjing!! Bokar boker." Seru Scoups melempar gulungan kertas ke kepala Yuta.

" Beneran jis, lo jadian sama Taeyong?" Tanya Sowon. Ia merasa ada yang aneh di sini. Bagaimana tidak? Wajah Jisoo memang terlihat sumringah tapi wajah Taeyong begitu tertekan.

" Ohhh nggak terima pacar won. Gue sama Taeyong udah mau married." Jisoo menunjukkan cincin di jari manisnya.

Kapan gue masang cincinnya anjir? Emang bener - bener cewe halu - Batin Taeyong

" Taeyong udah lamar gue kemarin. Dan kalian tau, kita udah ada nama panggilan kesayangan, iya kan abi?" Tanya Jisoo menatap Taeyong penuh seringai.

" Anjirrr abi umi? Heh jis, nggak ada sejarahnya cewek dipanggil umi tapi kelakuannya naudzubillah kaya lo!! Cewek spek preman kaya lo tuh nggak pantes dipanggil umi." Ucap Hoshi yang kakinya langsung diinjek sama Hwasa.

" Apasih lo tuh cuma manusia syirikkkk!! Abi kenapa diem aja sih? Umi lagi ngomong loh." Jisoo menepuk - nepuk pipi Taeyong.

" Untung cantik lu jis." Ucap Yuta yang udah ngrasa mual.

My Man [Jisyong]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang