" Jis lo kenapa deh kok pucet gitu?" Tanya Sowon melihat Jisoo yang pagi ini terlihat sangat pucat.
" Nggak tau juga dari pagi gue lemes banget. Badan gue juga rasanya sakit semua." Ucap Jisoo terkulai lemas menyenderkan dirinya pada tembok kelas.
" Ke uks aja gimana? Ini matkulnya pak Gerald loh. Agak berat." Ucap Seungcheol mengkhawatirkan kondisi sepupunya itu.
" Minggu depan kita ada osce gue nggak mungkin lewatin kelas hari ini. Lagian gue nggakpapa kok, cuma masuk angin aja paling." Ucap Jisoo meyakinkan keduanya.
" Yaudah deh, tapi kalau udah nggak kuat bilang ya. Nanti kita anterin ke uks." Ucap Sowon diangguki Jisoo.
Selama kelas dimulai, Jisoo sama sekali nggak bisa konsentrasi karena kepalanya yang terasa berat dan perutnya yang seperti diputar - putar alias mual banget. Keringatnya sudah bercucuran bahkan tangan dan kakinya sudah dingin. Jisoo berusaha menguatkan dirinya.
Sudah tak tahan, Jisoo pamit ke kamar mandi dengan alasan buang air. Iapun berlari saking udah diujungnya.
" Huekkkk...heukkkk..." Jisoo mengeluarkan semua sarapannya hari ini.
" Gue kenapa sih?" Tanya Jisoo pada dirinya sendiri menatap wajahnya yang sangat pucat dari pantulan cermin.
" Huekkkk...huekkk..." Jisoo kembali mengeluarkan isi perutnya.
" Beneran nggak kuat gue kayanya. Chat Sowon aja deh." Jisoo mengeluarkan hpnya dari saku celana.
Sowon Helah
Won gue gak kuat deh kayanya
Gue langsung ke uks ya
Tolong ijininKan...
Lo tuh ya udah dibilangin juga
Yaudah gue mintain ijin
Lo istirahat
Nanti gue sama ayang nyusulThanks won
Siap, gws yakkkk
Jisoo kembali memasukkan hpnya ke dalam saku lalu berjalan lemas keluar dari kamar mandi.
" Jisoooooo..." Jisoo menoleh saat Taeyong memanggilnya.
" Kenapa? Kangen lo sama gue?" Tanya Jisoo yang sempat - sempatnya bercanda dalam kondisinya yang sudah lemas saat ini.
" Idih pede banget lu. Nih, gue mau nganterin ini buat lo. Cewek gila emang, cetakan serabi lo ketinggalan di kamar mandi gue." Ucap Taeyong menyerahkan sebuah paper bag kepada Jisoo.
" Buset lo apain nih punya gue? Dibuntel lakban segala udah kaya ngirim paket." Tanya Jisoo
" Ya biar nggak kelihatan. Lagian malu kali gue kalo ada yang nggak sengaja ngelihat isinya dan tau kalau gue bawa bra wanita. Bisa dihujat." Ucap Taeyong
" Yaudah ah terserah. Btw makasih ya, gue duluan." Ucap Jisoo berpamitan.
Taeyong merasa ada yang aneh, tumben cegilnya nggak keluar. Biasanya juga teriak heboh, nyium, atau melukin dia. Tapi, ini nggak. Bahkan dari cara jalannya aja udah beda.
" Heh lu ken- ehhhhh Jisooo lo kenapaaa astagaaa...." Panik Taeyong saat Jisoo tiba - tiba ambruk. Untung saja dengan sigap ia menahan tubuh Jisoo yang hampir mendarat ke lantai.
" Jis bangun heh! Lo lagi drama ya? Oh atau ini cara baru lo buat modusin gue. Jissss weiii udah ah nggak lucu." Ucap Taeyong mengguncang tubuh Jisoo.
" Astagaa ini beneran?" Panik Taeyong waktu tak ada respon apapun dari tubuh Jisoo dan pada akhirnya digendonglah si gadis menuju uks.
" Gue nggak nyangka ni bocah bisa sakit juga." Ucap Taeyong menatap Jisoo yang terbaring lemah di atas ranjang uks.
" Jisoo juga manusia kali. Ni anak dari pagi udah ngeluh mual sama pusing mulu. Gue sih curiganya gerd." Ucap Scoups.
" Gerd apanya orang dari semalem makan mulu." Ucap Taeyong
" Lah kok lo tau?"
" Ya kan semalem dia nginep di rumah gue. Mana minta tidur seranjang oh apa jangan - jangan dia masuk angin ya gara - gara kelamaan di kamar mandi sama gue semalem?" Ucap Taeyong entah sadar atau tidak.
" Yong?"
" Eh?"
Mampus gue - Batin Taeyong
" Bangsat!! Lo apain Jisoo hah? Lo ninaninu ya sama dia semalem?" Omel Scoups.
" Guee-"
" Eunghhh..." Semuanya menoleh, Jisoo sudah sadarkan diri.
"Jis...ada yang sakit? Apa yang lo rasain?" Tanya Sowon
Jisoo mengerjapkan mata, " Siapa yang bawa gue ke sini?" Tanya Jisoo
" Tuh si Taeyong." Sowon menujuk Taeyong dengan dagunya.
Jisoo menghela nafas lalu memejamkan matanya sebentar. " Cheol, bisa minggir dulu nggak." Walaupun bingung, Scoups nurut dan menjauh dari Taeyong.
Bugh
" Semua gara - gara lo anjing!!! Gue meriang gara - gara lo siram air semaleman kepala gue. Dasar cowok tolol lo emang!!" Amuk Jisoo setelah puas melempar botol alkohol yang ada di nakas dan berhasil mengenai kepala Taeyong.
" Lah kok gue yang salah?" Protes Taeyong memegang kepalanya yang benjol karena ulah Jisoo.
" Ya lo yang salah bangsat!! Masih nanya lagi. Lo nyiram kepala gue terus lo sembur - sembur kaya dukun gitu, waras nggak otak lo." Tanya Jisoo kesal
" Ya salah lo sendiri punya otak mesum banget ya gue bersihin dengan cara gue siram. Biar ilangtuh pikiran - pikiran gila lo." Ucap Taeyong yang tak mau kalah.
" Bocah gendeng!!" Scoups mendorong kepala Taeyong.
" Cara bersihin otak Jisoo tuh bukan disiram anjir!! Tolol banget emang." Seru Scoups.
" Terus, gue harus apa? Udah muak gila gue sama kelakuan nih bocil."
" DI RUQYAHHHHH!!!"
Tbc
See you nanti malam...
KAMU SEDANG MEMBACA
My Man [Jisyong]
RandomCerita Jisoo yang mencintai Taeyong secara ugal - ugalan