chapter 4 promosikan

274 27 42
                                    

Di pagi hari yang cerah hoseok bangun dengan riang dan dia sudah rapih mengenakan jas terbaiknya, duduk sebentar dan mengambil boneka itu dia tersenyum mengelusi pipi bonekanya.

"Hari ini aku akan di promosikan, semoga saja tidak ada masalah tunggu aku pulang ya meongie hehe." Hoseok mencium bibir kucing nya lalu keluar kamar.

"Aigo, putra ibu terlihat tampan dan keren sekali! Jadi sudah waktunya ya kau naik jabatan, hah... Semoga semua lancar ayo sarapan dulu!" Ibu jung memeluk anak nya dan menatap penuh sayang.

"Terima kasih ibuku yang cantik!" Hoseok tersenyum dan ikut sarapan.

Pagi ini matahari begitu terik namun awan muncul dan menutupi setiap jalan yang hoseok pijak, selama dua tahun lebih dirinya bekerja di perusahaan milik yoongi tentu dia memiliki mobil dan bisa makan yang enak.

Karena itu hari ini dia datang lebih awal untuk menghindari kemacetan di jalan, di iringi musik berjudul take two dari bangtan boys sangat menyenangkan.

Brak! Tak lama tibalah dia di perusahaan tempat nya bekerja menaiki lift untuk ke tempat kerjanya, hoseok merapihkan jas nya yang sedikit kusut juga rambut yang tertiup angin ac.

Perasaan gugup melanda membuat hoseok takut untuk melangkah lebih dalam lagi, jantung nya berdetak cepat saat pintu lift terbuka dan menampilkan karyawan lainnya sedang sibuk bekerja.

Grek! Hoseok duduk di kursinya sambil menarik nafas guna menghilangkan kegugupan nya.

"Jung hoseok mari ikut saya." Panggil manager kang.

Sontak hoseok langsung berdiri dan berjalan di belakang manager nya.

"Apa kau gugup?" Tanya manager kang.

"Hahh sedikit, apa itu terlihat manager kang?" Hoseok melirik bos nya.

"Iya, begitu terlihat haha kau lucu sekali. Santai saja kita akan bertemu sajang-nim untuk kontrak baru mu, tinggal lihat kontrak nya tanda tangani dan beres!" Kekeh nya.

"Baik saya mengerti." Hoseok optimis.

Seketika lift terbuka lagi pintu coklat besar itu mengarah pada direktur utama di perusahaan hyundai ini, hoseok sudah melihat direktur beberapa kali tapi dia tidak pernah ke ruangan nya sama sekali.

Klak! Pintu terbuka menampilkan seorang pria sedang duduk membelakangi mereka.

"Selamat pagi sajang-nim, saya datang bersama jung hoseok." Ucap manager kang.

Pria itu berbalik dan menunjukkan wajah dingin nya siapa sangka dia adalah seok jin sepupu yoongi, rumor nya sih seok jin ini adalah anak pertama min jisung tapi ternyata salah karena min jisung sang pimpinan hanya punya dua anak saja.

"Halo selamat datang jung hoseok, nampak terlihat rapih dan tampan ya." Senyum seok jin merubah tatapan nya.

Hoseok agak kaget rupanya sang direktur tidak seperti orang bilang. karena orang bilang dia itu galak, tidak ramah, dan kejam.

Rupanya hoseok salah seok jin tampak ramah karena tersenyum padanya.

"Selamat pagi sajang-nim." Hoseok memberi salam.

"Duduklah." Sahut seok jin membawa berkas dan duduk di hadapan hoseok.

Hoseok duduk berdampingan dengan manager kang jantung nya berdebat karena gugup, begitu tampan direktur utama ini sayang nya dia sudah menikah.

"Terima kasih." Hoseok meminum teh nya.

"Jangan sungkan kita langsung saja ya, jadi karena proyek kita bertiga berhasil kau ku promosikan. Laporan dan tugas ku penjualan juga sangat bagus! Aku senang karyawan seperti mu bisa menjadikan perusahaan ku ini makmur haha... Ini kontrak yang ku buat." Seok jin menyerahkan berkas itu.

Love All Wins(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang