Street Family

Bergabungnya Agil

*Awal mula Agil De Law

Agil seorang komandan kepolisian yang sangat sibuk dengan pekerjaannya dan membuat dirinya jarang berlibur.
Banyak rumor yang beredar tentang dirinya di kepolisian, bahwa Agil seorang yang pelit dengan gajih, tidak pernah adil dengan bawahannya, walau kenyataannya tidak seperti itu.

Para bawahan polisi dan atasan yang menuduhnya seperti itu karena banyak warga yang menyukai dirinya termasuk walikota yang sering memanggil Agil untuk bertugas.
Banyak dari bawah polisi hingga atasan merasa iri dan ingin Agil turun dari jabatannya.

|
|
|

*2 bulan lalu

Agil mendapatkan panggilan karena ada sekelompok orang yang merampok Bank.
Agil dan pasukannya langsung turun ke jalan.

Adu tembak terjadi di tempat Bank, bahkan beberapa polisi down dan membuat Agil kewalahan menghadapi sekelompok orang yang merampok Bank itu.

Yap, sekelompok orang yang merampok itu adalah anak-anak TNF.

Lalu Agil bersembunyi di balik tembok dan benar-benar merasa kewalahan.
Rion yang saat itu sedang mencari sisa polisi, tidak sengaja melewati tempat Agil bersembunyi.

"Anjer, kaget gue. Ada polisi di sini" -Rion

"Eh monyet, kok bisa lu nemuin gua" -Agil

"Bisa lah bangsat, dari tadi gua sembunyi di atap itu" -Rion menunjuk ke arah atas bangunan

"Berarti gue masuk ke tempat musuh jer" -Agil

"Ini sisa lu doang kah?" -Rion

"Iya nyet, pake nanya lagi" -Agil

"Ya udah iya maap. Mau nyerah atau gue tembak nih" -Rion

"Kita adu tembak aja gimana? Tapi anak-anak lu jangan ada yang ikut" -Agil

"Boleh. Gas lah" -Rion

Lalu Rion berbicara diradio miliknya

"Gaes, gua nemuin Agil di tempat awal gua sembunyi. Tapi dia mau duel sama gua, jadi jangan ada yang open-fire ke dia" -Rion *radio*

"Oke Pih" -Mia *radio*

"Nonton boleh kan? Penasaran gua" -Krow *radio*

"Boleh, kalian nontonnya dari atap yang tadi gua sembunyi" -Rion *radio*

"Anjer, jadi tontonan kita nih" -Agil

"Yoi. Gimana, siap ga nih?" -Rion

"Siap dong" -Agil

Lalu Agil dan Rion mundur beberapa langkah dan saling mengarahkan pistolnya.

Dorr..!!
Dorr..!!

Tembakan terjadi. Mereka saling menembak bagian perut dan terjatuh bersama.

Anak-anak TNF berlari menghampiri Rion.

"Widih, menang kita nih" -Mia

"Iya menang, tapi gue juga down. Anjer... Perut gua" -Rion

"Lemah lo nyet, gitu doang sakit" -Agil

"Bangsat lu" -Rion

"Oh, jadi lu ga sakit yaa..." -Krow menghampiri Agil dan menyentuh bagian perut yang luka

"Eh monyet!" -Agil memukul tangan Krow

"Lah, katanya ga sakit" -Krow

"Yeuh.. pura-pura doang lu" -Rion

"Diem lo nyet" -Agil

Anak-anak TNF yang berada di sana hanya tertawa melihat kedua orang itu bertengkar.

Lalu Krow dan Jaki membantu Rion untuk masuk ke dalam mobil

"Btw, thanks Gil. Nanti gua tembak lagi lu" -Rion

"Sialan lo monyet. Awas aja, gua cari lu" -Agil

Anak-anak TNF berhasil merampok Bank, dan kembali ke rumahnya untuk party.

Agil yang masih berbaring di tanah, hanya bisa tertawa memikirkan kejadian tadi.

Sialan, gua iri sama keluarga mereka yang menikmati aksinya bersama.
Pikir Agil.
______________________________________

Beberapa hari kemudian, Agil dan Rion saling bertemu di Lux Bar. Agil sudah memesan ruang VIP untuk mengobrol empat mata dengan Rion.

Agil yang lelah dengan tekanan pekerjaan dan banyak rumor yang beredar tentang dirinya, memutuskan untuk bergabung dengan Rion, walau bukan sebagai keluarga inti TNF.

Banyak hal yang terjadi, dan akhirnya Agil berhasil bergabung dengan TNF walau banyak cobaan yang harus dia lakukan. Seperti duel tembakan dengan Rion dan anak-anak lainnya, lalu duel pukulan dengan Rion dan digoda oleh Garin.

Setelah berhasil gabung dengan TNF, Agil benar-benar merasakan rasanya seperti dalam keluarga sungguhan. Walau mereka mafia perdagangan senjata dan sering adu pukulan bahkan adu tembakan satu sama lain, tapi mereka benar-benar menikmati aksinya bersama saat melakukan sesuatu, saling melindungi satu sama lain dan saling bercanda tawa.

|
|
|
|
|
|
|
|
|

Begitulah yak, kira² Agil De Lontong, eh maksudnya Agil De Law bergabung ke TNF.
Thanks for reading.
LOPE untuk kalian💝