*2 minggu berlalu
Setelah kejadian yang cukup besar tempo hari. Rion dan Caine menyuruh anak-anaknya untuk beristirahat hingga benar-benar sembuh. Walaupun beberapa dari mereka ada yang merengek dan kesal karena tidak diperbolehkan untuk melakukan aktivitas kriminal.
Bahkan setelah kejadian hal itu, Kota mulai kembali tenang dan sangat jarang terlihat adanya perampokan ataupun kegiatan kriminal lainnya di Kota. Karena anak-anak CN dan anak-anak BO yang termasuk dalam korban pengepungan dari anak-anak SG dan TO, mereka juga terpaksa harus istirahat dan memikirkan rencana untuk balas dendam.
Bahkan anak-anak TNF dibuat terkejut dengan kabar kerjasamanya anak-anak CN dan BO yang terbilang tidak akur dan saling menculik satu sama lain. Tapi mereka hanya akan kerjasama dalam balas dendam ke anak-anak SG dan TO, termasuk kerjasama dalam hal bisnis.
______________________________________*Ruang tengah
Anak-anak TNF saat ini berkumpul di ruang tengah dan sedang bersiap untuk menemui polisi wanita yang menelpon Caine dua minggu lalu. Bahkan setelah dua minggu ini, polisi wanita itu masih terus menghubungi Caine dan terus mengirim pesan.
Tentu saja yang membalas pesan dari polisi wanita itu adalah anak-anak, karena tidak ingin Maminya direbut oleh orang lain selain Papi. Mereka membalas pesan dari polisi wanita itu dengan rayuan supaya polisi wanita itu semakin tertarik kepada Caine.
Setelah polisi wanita itu merasa semakin tertarik, anak-anak akan langsung menjebak polisi wanita itu ke tempat lain dan mengintrogasinya.
"Bunda yakin mau ikut? Tangan kanan bunda kan masih patah, belum sembuh" -Mia
"Iya, mending bunda di rumah aja istirahat sama Jaki dan Elya juga" -Rijii
"Aku gapapa lho. Kan cuma tangan kanan aja" -Key
"Ini juga nih, kakek tua sama Funin malah ikut. Bukannya istirahat yang bener" -Echi
"Saya sih udah sembuh" -Istmo
"Aku juga gapapa" -Funin
"Hah.. terserah kalian deh. Cape gue" -Rion
"Beb, aku juga mau ikut~" -Jaki.
"Bab beb bab beb, istirahat lo yang bener babi!" -Krow
"Ih ya udah. Kalo gitu kamu temenin aku di sini" Jaki yang duduk di sofa menahan tangan Krow supaya tidak pergi
"Temenin aja kak Krow. Kasian tau kak Jaki" -Mia
"Iya, temenin aja tuh" -Selia
"Eh, kan ada Elya juga di sini" -Krow
"Ga mau... Aku maunya sama kamu~" -Jaki
"Temenin aja Krow, daripada makin repot urusan. Lagian lu pasangannya gimana sih" -Rion
"Iya, gimana sih Krow ini" -Key
"Anjing lah kalian! Ya udah iya gue di sini" -Krow
"Nah gitu dong. Makin sayang aku nih~" -Jaki
"Ngomong apa lu babi?!" Seperti biasa Krow langsung memukul kepala Jaki
"Duh, so sweet deh~" -Souta
"Omaga.. perhatian sekali" -Key
"Ihiy, kiw-kiw..." -Rion
"Diem kalian anjing" -Krow
Anak-anak TNF yang berada di ruang tengah langsung tertawa saat melihat Jaki yang duduk di sofa sambil memeluk pinggang Krow, dan Krow yang terus menerus memukul Jaki.
Seperti biasa, walaupun Krow selalu bersikap kasar kepada Jaki, tapi Krow tidak pernah sekalipun menolak permintaan Jaki dan selalu menuruti keinginan Jaki.
"Btw Key, kamu yakin beneran mau ikut?" -Rion
"Yakin pak. Saya paling nodong pake pisau pas interogasi orangnya" -Key
"Ya udah sip. Kalian juga lindungi Key sama Funin kalo ada apa-apa, tapi si Istmo tua ga usah. Biarin aja dia ke tembak, suruh siapa udah tua bukannya istirahat yang bener" -Rion
"Siap Pih~" -Mia
"Oke siap. Tuh kakek tua biarin aja" -Echi
"Weh.. parah kali kalian. Ya udah aku juga" -Mako
"Nahkan, ujung-ujungnya ikutan dah" -Mia
"Aman aja.. saya ga bakal semudah itu kena tembak" -Istmo
"Oh iya kah? Mau gua tembak ga Mo?" -Rion mengeluarkan pistolnya dan mengarahkan ke Istmo
"Eh, jangan dong" -Istmo
"Hayo lho..." -Mako
"Nah lho, mampus" -Souta
"Haha.. tembak aja Pih" -Mia
"Kata gua sih tembak" -Echi
Istmo langsung berlari menjauh dari Rion. Anak-anak lainnya hanya tertawa melihat Istmo yang panik
"Oke-oke cukup. Jadi gimana kabar tuh polisi bangsat?" -Rion kembali memasukkan pistolnya ke saku bajunya
"Kita lagi berusaha buat bikin dia ketemuan" -Mia
"Emang mau ditarik ke mana, Ion?" -Gin
"Hmm.. enaknya ke mana ya.. kalian ada ide ga? Buat tempatnya" -Rion
"Paps, nyari tempatnya yang masih mau daerah tol kiri?" -Exu
"Mending masih daerah kita ga sih? Tol kiri" -Mia
"Iyap, daerah kita aja" -Rion
"Atau mau daerah Paleto?" -Rijii
"Nah, di belakang tempat Recycle bisa tuh" -Mia
"Boleh... Mau di sana aja?" -Rion
"Iya sana aja. Masih daerah kita juga" -Echi
"Boleh-boleh..." -Mako
"Oke kalo gitu. Kalian langsung pergi ke sana, terus set-up. Nanti biar gua sama Caine nyusul" -Rion
"Lah, nanti dia curiga dong" -Ennon
"Aman kok. Gua sama Caine ke sana pake mobilnya Caine. Nah, kaca mobilnya Caine kan gelap, nanti gua sembunyi di kursi belakang terus yang nyetir Caine" -Rion
"Oh... Bisa tuh" -Mia
"Eh iya, kaca mobil Mami gelap yaa" -Selia
"Btw Caine, ini semua rencana gua sama anak-anak. Kamu sebagai orang yang bersangkutan keberatan ga nih? Gua ngerasa kita seenaknya aja mutusin tanpa keputusan dari kamu" -Rion
"Iya juga yaa.. Mami keberatan kah?" -Mia
"Gimana Mami?" -Echi -Selia
"Gimana Mams?" -Exu
"Aku ga keberatan sama sekali, lagian kalian ini yang lakuin. Apa sih yang engga~" -Caine
"Omaga Mami..." -Key
"Mau peyuk Mami~" -Mia
"Ih aku juga mau~" -Selia
"Eh mau juga~" -Echi
"Buset, ga ada yang mau peluk gua nih?" -Rion
"Ih ga mau, jijik sama Papi" -Echi
"Iuh banget.." -Mia
"Ogah banget" -Selia
"Dasar anak-anak dakjal kalian semua" -Rion
Lalu anak-anak TNF yang perempuan langsung menghampiri Caine dan memeluknya. Sedangkan anak-anak TNF yang laki-laki sibuk menertawakan Rion.
|
|
|
|
|
|
|
|
|Ututututu.. kacian Papi🥴 (Btw Mimin mao fast update💃🏻)
Thanks for reading.
LOPE untuk kalian💝
KAMU SEDANG MEMBACA
Street Family
Teen FictionWelcome to MIMIN ROOM'S!!! Sebelumnya Mimin mau umumin sesuatu. Mimin dapat referensi cerita ini dari Roleplay TokyoVerse (Sedikit update, sekarang mereka pindah di KalaRoleplay) yang ada di yutub. Silahkan yang mau nonton aslinya ada di yutub. Mim...