Saat ini nani sudah sampai di rumah nya, dia langsung turun dan membuka helm nya.
"Terimakasih sudah mengantarku" Ucapnya memberikan helm nya kepada sky.
"Ternyata kau tinggal di sini"
"Hm, apa kau mau mampir?"
"Boleh, kebetulan aku haus hhe" Ucapnya cengengesan, nani pun segera menyuruh sky untuk masuk
Kini mereka sudah berada di dalam rumah milik nani tapi nani tidak menyadari seseorang yang sedang membantu sang ibu, lantas dia menyuruh sky untuk duduk di sofa.
"Duduklah aku akan membawakan mu minuman"
"Apa kau pulang bersama teman mu nak" Ucap sang ibu membuat nani dan sky menoleh.
Nani di buat kaget dengan keberadaan dew yang berada di dapur dengan sang ibu, begitu juga dengan sky dia langsung memberi salam kepada semua yang ada di sana. Sedang kan nani masih diam menatap dew yang juga menatap nya.
'Sial.. Sedang apa dia di sini' batinnya
Dew hanya tersenyum dan menyajikan makanan di atas meja makan.
"Kemarilah nak sky, mari kita makan bersama" Ucap sang ibu mendekat ke arah sky.
Kini mereka sudah berada di meja makan, tentu tatapan dew tidak pernah lepas dari sky, membuatnya merasa tidak nyaman. Nani pun menyadari itu dan merasa kesal pada dew.
"Untuk apa pak dew datang kesini" Ucap nani tanpa meliriknya
"Ayah mengenal dew, tadi kami tidak sengaja bertemu, jadi ayah mengajaknya untuk makan malam bersama" Ucap sang ayah, tidak ada jawaban dari nani.
Kini mereka sudah selesai makan dan sky berpamitan untuk pulang, nani mengantar sky sampai ke halaman rumah nya.
"Maafkan aku" Ucap nani menunduk
"Untuk apa kak" Tanya sky sembari memakai helm nya. Nani hanya diam membuat sky tersenyum dan menepuk bahu nani pelan.
"Tidak apa apa, aku tidak ke beratan. Apa lain kali aku bisa main ke rumah mu?" Nani pun tersenyum dan mengangguk.
"Aku harus segera pulang kak, sampai jumpa besok" Lalu sky pun pergi dari rumah nani. Saat berbalik badan seseorang berdiri menatapnya sembari memasukan jarinya kedalam saku celananya, nani hanya melewati pria itu.
"Aku akan pulang" Ucap nya tetapi tidak di hiraukan oleh nani yang pergi menuju kamarnya.
Sesampainya di rumah, dew langsung merebahkan dirinya di kasur menatap langit-langit kamar dengan lesu.
"Sebenarnya apa yang terjadi antara kalian? Apakah nani pernah menyukai celine?"
Begitu banyak pertanyaan yang sedang dew pikirkan saat ini, dia berpikir dia harus bertanya kepada nani, karena celine tidak pernah mengatakan apapun tentang nya dan nani. Perlu di ketahui celine juga mantan pacarnya dew, tetapi celine tidak pernah menganggap hubungan nya sudah selesai, membuat dew merasa risih karena dia tidak pernah menyukai celine sejak awal.
Ke esokan harinya nani memilih untuk bertukar tempat duduk dengan yang lain, agar dirinya tidak di ganggu oleh ohm.
Istirahat pun tiba kini nani berada di kantin bersama teman-teman nya ohm juga disana tetapi dia hanya diam.
"Nani, sejak kapan kau dekat dengan sky" Tanya love
"Aku tidak terlalu dekat dengannya, aku hanya menganggap nya teman biasa"
"Aku tidak marah padamu, hanya saja, berhentilah menyebut sky playboy. Dia tidak seperti yang kau ucapkan! Dan satu lagi, tolong hargai perasaan nanon" Lanjutnya melihat ke arah ohm dia pun langsung segera pergi dari kantin
"Huh... Masalahmu sangat rumit ohm" Ucap win
"Benar, tidak seharusnya kau mengucapkan sky playboy jika kau sendiri seperti itu" Ucap tu yang segera di beri anggukan oleh chimon, prim dan love, sementara nanon memilih fokus kepada makan nya.
Sementara itu nani memilih untuk bolos dengan sky yang menemaninya, mereka memilih duduk di taman belakang sekolah yang menurut mereka itu sangat nyaman, mereka berbincang bincang dan sky memulai untuk menjahili nani, lantas diapun segera berlari dan di kejar oleh nani.
Mereka tertawa dengan senang sampai akhirnya mereka merasa kelelahan dan membaringkan tubuh mereka di rumput yang hijau.
"Kau curang sky hahhha"
"Kenapa aku" Ucapnya membalikan kepalanya kepada nani membuat mereka saling menatap.
Tanpa mereka sadari dew sudah melihat mereka dari tadi, tentu saja membuat dew merasa kesal. Di saat nani dan sky saling menatap tiba tiba dew langsung mendekat dan membuat mereka langsung berdiri.
"Kenapa kalian bolos?"
"Anu pak dew kami-"
"Hukumlah kami jika kau memang ingin menghukum, tidak perlu panjang lebar pak!" Sela nani
Tentu saja sky kaget dengan perkataan nani, dan itu membuat dew menjadi tambah kesal. Tanpa mengatakan apapun dia langsung pergi meninggalkan mereka berdua.
"Apa kau akan mendapat masalah kak? Maafkan aku karena-"
"Kau tidak salah, aku lah yang mengajakmu untuk bolos"
"Aku ingin bertanya" Lanjut nya sambil mendudukkan dirinya di kursi taman.
"Hm, tentu saja"
"Sejak kapan celine dan pak dew berpacaran?"
"Aku tidak tahu, tapi celine mengatakan jika dew sudah memutuskan nya, tapi dia tidak menerima itu"
"Apa kau masih menyukai celine?" Lanjut sky membuat nani menoleh
"Tidak, hanya saja aku merasa kesal. Karena pak dew aku dan dia putus saat itu, dan sekarang pak dew malah ingin menjadi akrab dengan ku"
"Boleh kah aku menggenggam tangan mu kak?-Sampai bel berbunyi" Tanya sky tiba-tiba dan menatap nani. Nani hanya mengerutkan dahi nya bingung, akhirnya memberi anggukan kepada sky.
Mereka berpegangan sembari menatap lurus ke depan, tidak ada yang berbicara sampai akhirnya bel pun berbunyi, mereka langsung berdiri dengan tangan yg masih berpegangan. Merasa sudah cukup nani langsung melepaskan genggaman itu.
"Kita harus segera pulang" Ucap nani langsung buru buru pergi.
"Kau sangat manis" Gumam sky sendirian.
Makin gk nyambung ceritanya😭
KAMU SEDANG MEMBACA
because I love you BxB (Dewnani)
De TodoTidak terpikirkan oleh nani bahwa dia akan di sukai kakak dari teman nya yang menjadi guru muda di sekolah. Penasaran langsung baca kak maaf kalo gak nyambung, ini pertama kalinya aku bikin cerita wattpad dan jujur aja aku gatau harus gimna.