sacrifice

48

Sayang biarkan mereka semua hanya iri kamu tau.
Ujar jennie denhan masih terus mengecup semua pipi pipi dan bibir lisa...

  Buksnya lebih baik selesaikan makanmu dan mandi.
Bukanya kamu ingin pergi ke pesta perpisahaan sekolah nanti malam..

Oh iya ya , jennie membalik badanya dan memakan makananya.
" daddy tolong bayimu ingin di cium ..

Mommynya atau bayinya sih sayangkuh..
Jawab lisa sambil memeluk jennie dari belakang..
Membelai perut jennie.
Selesaikan makanmu dan pergilah mandi ,.
Aku akan membereskan bekas makananmu dan menunggumu , kita pergi ..
Aku ingin mengajakmu dan ella membeli perhiasaan....

Jennie menelan makanan terakhirnya dan berbalik untuk menatap lisa.
.main bentar yuk yangk...
Janjii bentar..

Aku sudah mandi sayang..
Malem saja ya.
Sekarang mandi dandan yang cantik dan kita pergi .

honey.. ? Aku ingin di gendong di ciumin dan di tunggu di kamar saat mandi..
Ucap jennie menyandarkan kepalanya di dada lisa...

Ok ok . 
Mandi yang bersih , dandan yang cantik kita pergi bersama mumpung sohe tidak ada..
Aku ingin melihatmu dekat dengan ella jennie..

Yes daddy...
.aku sangat suka jika berada di gendonganmu seperti ini sayang.
Aku merasa di cintai olehmu.

  Ok aku akan beeusaha selalu melakukan apa yang merasa di cintai dariku.
Sekarang pergi mandi..
Jawab lisa setelah menurunkan jennie di depan kamar mandi..

  Hon , tolong ingat jangan mandi lama lama , diluar turun salju..
..teriak lisa sambil berjalam ke ranjang.

  Berbaring di ranjang sambil membuka ponselnya..
..
  Membuka watsab nya dan melihat ada 11 pesan dari jiwon dan beberapa dari temanya..
..
  Lisa membuka pesan jiwon dan seketika menengok kamar mandi..
..

Oh tuhan godaan apalagi ini..
..
Lisa mulai menurunkan satu persatu foto yang di kirim jiwon dan langsung menghapus chat tersebut..
..
  " apa apaan dia..
Saat lisa akan meletakan ponselnya ..
..ting..

..lisa mengambil lagi ponselnya dan melihat nama jiwon tertera..
..dia menghela nafas sebelum dia membukanya...
  .

  Lebih gila , ya itu yang lisa pikirkan saat ini.
Gimana tidak itu vidio yang mereka buat saat mereka masih bersama.
Vidio yang memperlihatkan lisa dan jiwon telanjang sedang bercinta ..
..

Karena ketakutan , lisa langsung menghapus chat tersebut..
..
  Baru lisa akan berdiri untuk menelfon jiwon pintu kamar mandi terbuka.
Mau tidak mau lisa meletakan ponselnya dan menghampiri jennie..

  Mommy dan baby sudah wangi..
..tolong jangan pakai pakaian yang ketat..
Aku ingin melihat istriku normal memakai dres agar terlihat cantik walau dedek bayi berada di sini..
..
Lisa berjongkok dan mencium perut jennie..

 
  Kamu sangat manis , aku tidak percaya laki laki secuek kamu bisa sangat manis.
Aku masih ingat dulu kamu sering menolakku..
Jennie mengambil dresnya dan mulai memakainya meninggalkan sang buaya yang berbaring dengan ponselnya..

Setelah selesai berdandan , selesai menyiapkan tasnya dan menakai sandalnya jennie berjalan kearah lisa..
  " aku perhatikan dari tadi kamu sangat fokus pada ponselmu..
Siapa yang sedang kamu hubungi..

Oh sayangku...
Tidak penting , lisa menunjukan layar ponselnya kepada jennie .
Dan memasukan ponselnya kedalam sakunya..
  Kamu sangat cantik mommy.
Ucap lisa lagi yang kini sudah masuk dalam pelukan jennie.

Aku peringatkan kamu lagi lisa.
Jangan main main atau aku membuatmu mengetahui sisi gelapku.
Aku bisa membuat menjadi pertemuanmu terakhirmu dengannya jika kamu membuatku cemburu.

Atau aku akan membuatmu menjadi bunga tidur di ranjang seumur hidup.
..
Ujar jennie serius...

Kamu tidak boleh bicara seperti itu mommy.
Ucapkan yang baik baik saja.
Kamu sedang mengandung..
Lisa melepaskan pelukanya dan berjalan pergi...

Kamu tidak perlu takut atau marah jika kamu tidak melakuka  apa yang aku larang lalisa..
Jawab jennie mendekat..

Aku memperingatkanmu kim jennie.
Jaga bicaramu.
Kamu sedang hamil.
Harus berapa kali aku mengingatkanmu.
Ini bukan tentang salah atau apa , tapi tentang cara menjaga ucapanmu..

Melihat lisa yang marah , jennie merasa bersalah..
" maafkan aku daddy..
Aku akan belajar lebih menjaga ucapanku .

Em..
Tidak menjawab lebih panjang lisa memutuskan keluar dari kamar lebih dulu.

  Yak lisa sungguh kamu marah padaku.
Sungguh...
Jawab jennie mengikuti lisa...

Kamu berlebihan jennie , sudah ku bilang kamu sedang hamil tolong jaga setiap ucapanmu..
..baby ayok...
Lisa memanggil ella dan menggendongnya..
Mengabaikan jennie dan yang lain sedang memperhatikan mereka...

Aku hanya takut kehilanganmu lisa.
..apa kamu tidak tau itu.
..ujar jennie mengikuti lisa keluar apartemenya...

...
  Tuhkan mereka bertengkar lagi , sudah kubilang mereka pasangan yang extrim ...
Ucap jiso tiba tiba...

Ya ya kali ini aku setuju denganmu keponakanku.
Jawab mr.kim menggangguk..

Tapi mereka tidak bisa di pisahkan , betul kan..?  Tanya rose...

Dan mereka semua menggangguk..
..

Rose mari kita pergi shoping gimana.?
Ucap jiso melirik rose.

Bukanya daddymu menghukummu dan memblokir semua cartu kriditmu..?
Ucap mr.kim sambil membaca koran..

Jennie memberikan satu kartu creditnya padaku.
Jiso tersenyum lepas pada mr.kim..
..

Kim jisooo..
Ucap daddy jennie menatap jiso dengan intens.

Uncle , semua perusahaan jiso sudah di bekukan oleh jennie.
Jiso menyesal.
Aku sudah berubah uncle..
Jiso mulai sekarang jiso alan menjadi oppa yang baik untuk jennie..

Kenapa jennie memberiikan kartu card nya padamu..?

  Karena jennie bilang lisa tidak memperbolehkan jennie menggunakan uang darimu.
Lisa ingin jennie menggunakan semua fasilitas darinya..

Kamu serius..? Kenapa harus begitu..
Tanya lagi mr.kim..

Karena lisa laki laki yang bertanggung jawab om.
Tidal seperti keponakan om yang hanya menghabiskan uang orang tuanya...
Jawab rose dengan tersenyum...

  Yak baby...
Protes jiso...

Itu kenyataan kim jiso , kamu bahkan tidak pernah bisa menghargai uang.
Kamu terus berfoya foya..

Huh..
..