REYHAN PUTRA JAYA [Segera Terbit] ✓

22. HUJAN SORE ITU

Hai hai... Ada kangen sama akyou???,atau kalian malah kangen sama reyhan?

****

“Cukup satu, yaitu kamu!”

**🌠🌠**

Keduanya telah sampai di parkiran sekolah. Reyhan terlihat membenarkan rambutnya sambil berkaca di spion. nasya merasa kesusahan kala membuka pengait helm yang tiba tiba jadi macet.  Melihat nasya yang kesusahan membuka pengait helm reyhan menawarkan dirinya untuk membantu. "Sini biar aku bantu"

Nasya merasa Jantungnya berdegup lebih kencang dari pada sebelumnya, reyhan begitu dekat, deru nafas cowok itu bisa nasya rasakan menerpa kulit wajahnya. Nasya tersenyum, teryata Kalau dilihat lihat secara dekat Reyhan teryata sangat manis, cowok itu agak mirip dengan Jay enhypen.

 Reyhan tersenyum ketika mengetahui kalau nasya terus menatapnya,"Awas lho nanti makin cinta." Ujar reyhan yang membuat nasya langsung membuang pandangan nya ke arah lain. Reyhan tertawa kecil kala melihat wajah nasya yang begitu dekat dengannya jadi berubah memerah.

"Asa..!! helm aku macet ni, tolong bukain napa.." pinta Nara terhadap asa yang sudah lebih dulu pergi meninggalkan dirinya.   "Asa iih... Nyebelin deh,gak romantis banget..!" Teriakannya, nasya dan reyhan hanya bisa tertawa melihatnya. Sungguh asa begitu tertekan pagi ini.

Bara baru saja selesai memarkirkan motornya, setelah itu ia berjalan mendekati Nara,"sini ra biar gw bantu" tawar cowok itu baik-baik 

Dengan tatapan segitnya Nara menjawab "gak usah, makasih, gw bisa sendiri." Gangan helm berhasil Nara lepaskan.

"Dasar Dora,Biasa aja dong cara Lo liat gw,orang nawar baik baik malah di tatap sengit."

"Suka suka gw lah Mata mata gw,kok Lo yang komen." Bara membuang nafas gusarnya, Dengan penuh perasaan kesal cowok berkacamata itu langsung pergi ,dari pada lama lama di sini nanti Nara bisa bisa ngereper dan akan membuat telinga nya budek.   "Woi,Hellypoter mau kemana Lo, tungguin gw!!" 

Nasya dan reyhan kembali tertawa menyaksikan perdebatan antara Dora dan helipoter yang telah selesai. Setelahnya mereka pun langsung berjalan ke arah kelas.

**🌠🌠**

Pagi ini mading sekolah banyak di penuhi oleh para pelajar yang membaca tentang poster sebuah pengumuman tentang acara yang akan di adakan di sekolah. Di poster itu membahas tentang acara pensi tahunan yang akan di adakan Minggu depan, kemudian di susul oleh ujian sekolah.

Asa merasa tak terima kala melihat list nama nama yang juga termaksud namanya yang teryata juga ikut berpartisipasi dalam acara itu. "Gak benar ni, gw gak mau jadi MC." Tolak cowok itu,ia merasa tak terima bukan karna hal lain melainkan ia akan di pasangkan dengan Nara untuk menjadi MC di acara malam pensi Minggu depan.

Azka tertawa tanpa bersalah, 

"Gak papa sa, gw segaja masukin Lo karna Lo cocok jadi MC." 

"Ya gak bisa gitu dong, Lo kan gak ijin dulu Ama gw."

Reyhan membuang nafas panjangnya, "mau gak mau Lo harus terima,coba liat nama gw disini—" reyhan memperlihatkan List namanya. "Gw bakal jadi penyanyi" cowok itu terlihat bangga 

"OMG... Gw gak salah baca kan???" Nara baru saja datang. "My beb asa, kita bakal jadi pasangan MC..." cewek itu terlihat girang.

"Gak mau gw." Tolak asa merasa jengah

Nara memayungkan bibirnya "asa kok gitu, songhoon aja mau jadi MC di musik mbank sama si woyong,masa  kamu gak mau sama aku." 

Azka dan reyhan sudah tertawa terbahak bahak melihat wajah asa yang penuh dengan tekanan batin.