06. MENYATAKAN RASA

49 5 0
                                    

Bab ini di jamin seru...,

Selamat membaca semoga suka🌷
Jangan lupa klik vote dan komen..

"Dari sekian banyaknya yang datang, hanya kamu yang ku harapkan."

"Di sebuah episod pagi yang menyebalkan, namun mengisahkan sebuah kenangan yang tak pernah bisa di lupakan."

~𝓡𝓮𝔂𝓱𝓪𝓷~

Sore hari,Seorang lelaki nampak baru saja menyelesaikan ritual mandinya. Rambut cowok itu terlihat basah karna baru saja selesai meng krimbas. Cowok itu nampak berdiri di depan pantulan cermin, sesekali ia mengembangkan senyum kecilnya. "Anjay.. kalau habis mandi gw makin keliatan ganteng aja." Gumang nya terlihat bangga.

Cowok itu beranjak membuka lemari pakaian nya ,dan menggambil kaos oblong berlegan pendek. Setelah memakai pakaian yang lengkap, cowok itu segera beranjak turun ke bawah. Tujuan nya ingin ke arah dapur. Matanya terlihat berbinar kala melihat satu porsi nasi goreng telah tersaji di atas meja. "Kesukaan gw." Ujarnya, namun seketika ia mengkoreksi apa yang baru ia ucapkan.

"kesukaan gw itu Nasya,baru nasgor." Koreksi cowok itu kembali. Ia lantas langsung melahap nasi goreng itu.

"Reyhan." Panggil nek Mia menghampiri reyhan. "Kirain kamu lagi keluar." Sambung nenek itu

"Rey gak keluar kok, tadi habis mandi aja." Ujar cowok itu yang sedang menyuapkan nasi goreng ke mulutnya.

"Tapi sepeda kamu kok gak ada?"

Reyhan nampak berfikir sejenak,lalu ia menjawab "biasa nek lagi di penjemin."

Nek Mia nampak bingung"di penjemin mang Asep?" Pikir nek mia

Reyhan mengeleng "semalam di penjemin Sama jodoh rey." Jawabnya di sertai tertawa cegigiran

Nek Mia di buat geleng geleng kepala. Ia memaklumi remaja seperti reyhan pasti sedang di Landa oleh yang namanya jatuh cinta. "Habis makan nanti, tolong bersihin garasi ya, rey." Ujar nek Mia sambil berlalu pergi.

Reyhan nampak terlihat bingung, mengapa neneknya menyuruh dirinya untuk membersihkan garasi, memangnya mang Asep kemana?, sudahlah yang penting ia makan saja dulu.

Setelah menghabiskan makanan nya, reyhan nampak akan segera ke garasi rumah. Cowok itu terlihat memegang sapu, sesuai yang neneknya suruh untuk membersihkan garasi. Namun tiba tiba saja sapu yang semula ia gegam perlahan terlepas dari genggamannya. Cowok itu melihat takjub dan tak percaya apa yang ada di depannya sekarang.

Motor sport berwarna hitam, adalah sebuah motor yang sudah lama ia idam idamkam. "Gila! Ini keren banget."cowok itu menganga takjub. Ia segera menaiki motor itu.

"Motor itu buat kamu, gimana suka?" Tanya Nek Mia yang datang dari arah belakang.

"Suka banget nek.." ia bersorak sangat senang. Cowok itu turun dari atas motor baru nya,ia mulai menghampiri sang nenek.

"Makasih nek." Cowok itu memeluk erat neneknya.

~𝓡𝓮𝔂𝓱𝓪𝓷~

Di sebuah episode pagi yang menyebalkan , namun mengisahkan sebuah kenangan yang tak pernah bisa di lupakan.

Pagi Senin adalah hari yang begitu di kesali Oleh sebagai para pelajar. Senin memang begitu menyebalkan mengigat bagi seluruh para pelajar untuk tidak telat hadir ke sekolah mengingat akan selalu ada upacara bendera yang akan selalu di laksanakan. Namun,hari ini jadi lebih menyebal kan bagi seorang Nasya mikhayla Azalea, gadis itu berdecak kesal kala menunggu kakaknya yang tak kunjung datang. Sudah sepuluh menit lebih ia menunggu di bawah, menunggu sang kakak yang akan berangkat bersama dengan dirinya.

REYHAN PUTRA JAYA [Segera Terbit] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang