24. PENSI SMA CAKRAWALA

29 4 0
                                    


Hei penduduk pribumi, pemuda Andromeda/ si penulis rahasia kembali meng update kan bab terbarunya!!.

Kudu update cepat biar gak di demo sama kaum halu🤣..

Kebiasaan up tengah malam.

Selamat membaca...

****

“tidak ada masa yang ingin ku ulang kecuali masa yang hanya terdapat kenangan indahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

tidak ada masa yang ingin ku ulang kecuali masa yang hanya terdapat kenangan indahnya.”

~Mahesa lintang samudra ~

**🌠🌠*"

Sepulang dari mengantarkan nasya, reyhan kembali melanjutkan perjalanan menuju rumah. Jalanan sudah terlihat sepi. Pas di persimpangan jalan reyhan menghentikan laju motornya. Cowok itu melihat tak jauh dari tempat ia berada ada sekumpulan remaja yang sedang saling bertengkar. Reyhan memerhatikan siapa saja orang orang itu, 

"Rayan?" Gumangnya, reyhan kembali menghidupkan mesin motornya kala melihat teryata itu adalah rayan. Ia terlihat tak peduli, memilih untuk pergi. Namun hatinya Merasa tak tega. Untuk sekarang ia harus membuang ego dan dendam terhadap rayan, reyhan harus menolong rayan yang sedang di keroyok sendirian.

Laju kendaraannya berjalan ke arah kejadian

"Woi minggir Lo semua." Teriak reyhan. Cowok itu turun dari motornya.

Reskal menatap tak minat, "Lo siapa?,gw gak punya urusan apapun sama Lo." Tunjuk Reskal terhadap reyhan 

"Gw emang gak punya urusan apapun sama Lo semua, tapi gw punya urusan sama dia." Tujuknya ke arah rayan

Reskal terseyum segit, "teryata kita punya dendam yang  sama. Kalau begitu kita bisa bergabung buat menghajarnya!" 

Reyhan terlihat mengeleng kepalanya, cowok itu tidak setuju dengan kesepakatan Reskal. "Gw gak butuh bantuan Lo, masalah gw cuman sama dia. Dan gw gak butuh tenaga Lo pada."

Rayan merasa amat bingung dengan reyhan,apa sebenarnya maksud cowok itu. 

Reskal mengertak giginya, cowok itu nampak sedang di permainkan oleh Orang yang sama sekali tak ia kenal, padahal ia sangat ingin menghajar rayan,karna cowok itu terlah berani membohongi nya dengan memberikan ATM yang teryata kosong untuknya sebagai imbalan memenangkan balap.

"Lo Teryata sama aja sialan,mending Lo juga sekalian gw hajar." Reskal maju untuk menghajar mereka

Bung ..

REYHAN PUTRA JAYA [Segera Terbit] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang