1

2.6K 121 8
                                    

Halo! Terima kasih atas ketertarikan temen temen untuk membaca story khalifabiola ini!

Mohon apresiasinya dengan menekan simbol bintang di pojok kiri bawah agar penulis bisa lebih semangat dan giat untuk melanjutkan story ini ya!

••

Setelah melewati proses pendaftaran calon akpol yang cukup rumit, tibalah waktunya bagi para Taruna & Taruni untuk memulai pendidikannya di Akademi Kepolisian yang bertempat di Semarang.

Tentu sebelum masuk ke dalam Akademi Kepolisian, setiap calon Taruna & Taruni harus melewati banyak proses seperti pembiasaan latihan fisik, belajar dengan giat, dan lain lain.

Fabiola, salah satu dari Taruni yang baru masuk ke dalam Akpol berdiri didepan gerbang besar Akademi Kepolisian dengan raut wajah bangga.

Tentu saja dirinya bangga, karena, menjadi seorang polisi adalah impian nya sejak masih kecil, dirinya bahkan sudah disibukkan dengan berbagai latihan serta pembelajaran yang membantunya untuk melewati serangkaian seleksi untuk masuk ke dalam Akademi.

Dan disinilah dia, siap menerima segala tantangan yang sedang menunggunya didepan sana.

•••

Dalam rangka merayakan peserta didik baru di Akademi, pihak Akademi mengadakan semacam pesta penyambutan yang berfokus pada pengenalan mendalam mengenai dunia kepolisian serta berbagai tahapan pembelajaran bagi para taruna serta taruni.

Sesaat setelah acara penyambutan di mulai, Gubernur Akademi Kepolisian diberikan kesempatan untuk memberikan beberapa kata sambutan bagi para Taruna & Taruni.

Setelahnya, acara di lanjutkan dengan pembagian anggota tim kelompok.

Tahun ini, Akademi Kepolisian menerima kurang lebih 100 Taruna serta Taruni.

Untuk memudahkan proses pendidikan Taruna & Taruni, pihak akademi membagi 100 orang yang terdiri dari 75 Taruna dan 25 Taruni menjadi beberapa tim yang pengumuman namanya akan di pasang di mading pengumuman nanti.

"Tahun ini Akademi menerima sekitar 100 orang yang nantinya akan melewati proses pendidikan yang cukup alot selama 4 tahun lamanya. Jumlah penerimaan tahun ini dikatakan cukup sedikit dikarenakan keadaan yang saat ini tidak memungkinkan, jadi saya harap, seluruh Taruna & Taruni yang telah diberikan kesempatan, bisa memenuhi tanggung jawabnya masing-masing. Terimakasih."

Begitulah akhir dari sambutan yang diberikan oleh Gubernur Akademi Kepolisian saat itu, yang selanjutnya mendapatkan tepuk tangan yang meriah oleh para Taruna & Taruni.

Tentu saja mereka tidak akan membuat kesempatan yang telah diberikan kepada mereka secara sia sia. Didalam hati masing-masing, mereka mengucapkan sumpah untuk menempuh pendidikan dengan sungguh-sungguh.

•••

Gimana chapter pertamanya? semoga suka!

Disclaimer, cerita ini murni hanya karangan penulis, jadi, apabila terdapat beberapa kesalahan dalam penyebutan lembaga, proses pendidikan, serta lain lain, tolong dimaklumi ya! don't take it seriously!

Salam hangat,
penulis
♡♡

Rencana SemestaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang