20. Finding a Way

4 2 0
                                    

Now Playing ~ Way Home (청혼) - Kim Soo-hyun (김수현)

JANGAN LUPA SEPERTI BIASA PLAY MUSIC INI SEBAGAI BACKSOUND MEMBACA CHAPTER INI.

step: klik video di atas lalu scroll sambil membaca Chapter ini. Mudah bukan??🥰👋

 Mudah bukan??🥰👋

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Sudah beberapa hari terlewati sejak Freya mencoba mengabaikan pesan-pesan misterius itu. Tapi sialnya, mental dan jiwa Freya terguncang hebat saat beberapa kejadian diluar nalar terjadi padanya beberapa minggu belakangan ini.

Mulai dari pesan beruntut yang berisi ancaman, pencopetan saat ia hendak pulang dari sekolah, hingga beberapa terror paket aneh yang ia terima di rumahnya.

Freya benar-benar tidak mau membuat kedua orangtuanya panik dan khawatir. Ayahnya sudah melapor ke polisi namun belum ada perkembangan hingga saat ini.

"Kamu sudah menemukan pelakunya, Frey?"

Pagi ini ia memutuskan untuk berangkat lebih awal dan meminta Vena untuk menemaninya. Ia tak mau Binar tahu semua masalah yang menghampirinya.

Freya menggeleng lemas. Masih terbayang masa-masa beratnya di 2006. Ia benar-benar mengubah semua linimasa ini hingga cukup berantakan.

"Terus, kamu sudah coba lapor ke pihak berwenang?"

"Sudah, tapi belum ada perkembangan sampai sekarang."

Vena mengelus pundak sahabatnya. "Kita lapor juga, yuk, ke Komite Keamanan Sekolah? Agar kamu dapat perlindungan khusus dari peneror itu."

"Menurutmu apa motif pelaku, ya, Vens? Aku tidak pernah ada salah dengan orang sejauh itu sampai orang itu benar-benar mengganggu hidupku."

Vena yang sedari tadi memandang ke luar jendela menikmati indahnya Jakarta di pagi hari dari dalam bus langsung menoleh ke arah Freya.

"Mungkin ada dendam tersendiri denganmu. Coba ingat lagi, siapa yang pernah kamu lukai?" tanya Vena membuat Freya berpikir serius.

"Sepertinya-"

"Eh...jangan-jangan ini semua ulah fans fanatiknya Jovan?! Kamu belakangan ini, kan, lagi ada masalah intens dengan Jovan. Sampai-sampai fans fanatiknya dia itu kambuh!"

Freya mengernyit tidak paham. "Memang iya? Kamu seyakin apa?"

Vena membenarkan posisi duduk. Kini ia menyerong ke hadapan Freya. Beberapa orang di dalam bus beruntung tidak mendengarkan mereka.

"Kamu tahu, kalau Jovan cukup popular di sekolah kita. Rumornya sih, sebelum menjadi kekasihmu, dia sering punya banyak mantan kekasih!"

Dasar cowok buaya! Ternyata di zaman 2006 juga masih ada cowok playboy.

Replay [SELESAI] ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang