Chapter 60

49 3 1
                                    

Chapter 60

ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ


" Ngomong ngomong orias, bagaimana bisa kita sampai di hutan kematian? aku tidak begitu ingat karena kondisi ku cukup buruk, yang aku ingat kita memasuki portal, bagaimana caramu mendapatkan kristal teleportasi? " Tanya Mikhael penasaran

Orias masih fokus membersihkan luka Mikhael dan menjawab seadanya, " kau ingat sebuah tim yang membantu kita lari? Aku bertemu Elf yang sama dengan yang membantu kita lari, dia yang membantu kita lari dari kejaran para tentara Sanctuary "

Orias memeras lap, dan kembali merendam lap itu, " Sungguh kebetulan kita terus dibantu, Apakah dewi Constellation mengawasi kita? setiap kita akan menghadapi kematian atau hukuman fatal, sangat aneh dan Kebetulan sekali selalu ada-ada saja yang membuat kita selamat "

Mikhael diam dan merenung sejenak, " Seperti plot armor ya " Ucapnya spontan

" Plot armor? "

" Ah, semacam pelindung cerita, jika kau banyak membaca buku, pasti karakter penting susah mati biasanya, karena perannya belum selesai, dan dia sangat penting untuk cerita, jika karakter ini terancam mati, maka Cerita akan mengarahkan tokoh ini ketempat aman agar dirinya selamat "

Mikhael tertawa dengan miris dan melanjutkan dengan nada suara datar, " Seperti mengorbankan karakter tidak penting demi keselamatan tokoh penting, Atau membuat plot kebetulan seperti yang kau katakan tadi "

Orias menganggukkan kepalanya, " Ah... seperti novel saja ya, Tapi jika begitu wajar saja, Mikhael adalah jendral Sanctuary kau pasti punya peran penting jika dunia ini adalah novel, tapi kenapa aku ikut selamat jika aku bahkan bukan raja iblis? "

Seketika orias teringat akan ramalan akan dirinya, [ Iblis dengan Takdir buruk, dan akan Menggantikan aress menjadi raja ]

Orias tersenyum dengan canggung dan hatinya penuh rasa gelisah, Jangan bilang aku sungguh akan menghadapi takdir buruk dan menjadi raja iblis selanjutnya? Batinnya dalam hati

Mikhael tertawa setelah mendengar perkataan Orias, " Bodoh! mana mungkin dunia ini novel, aku hanya mengatakan perandaian kalau kebetulan kita seperti plot armor, tapi jika ini novel aku pasti karakter utamanya! dan kau orias alasan kau selamat karena kau temannya tokoh utama! " Mikhael menanggapi orias dengan bercanda namun Orias mulai gelisah akan ramalan yang akan terjadi dimasa depan.

Larut dalam pikiran nya sendiri Orias diam tidak menanggapi Mikhael, Mikhael merasakan suasana nya cukup kelam jadi dia juga memutuskan untuk diam.

Tidak lama kemudian Ariel tiba dengan sejumlah tumbuhan obat, " Maaf aku terlambat, ada beberapa hal yang menghalangi ku dalam perjalanan " Dengan segera Ariel meletakkan tanaman obat dan berlari masuk ke sungai, memperhatikan luka Mikhael yang sudah dibersihkan dengan benar oleh orias dan tersenyum dengan bangga, " kerja bagus orias " dengan segera Ariel memapah Mikhael keluar dari sungai bersama dengan orias.

Ketika sudah di luar sungai Ariel menatap ke arah Orias, " Kondisi mu tidak begitu parah, tapi ada baiknya kau membersihkan dirimu, setelah selesai masuklah kedalam menara, aku akan mengobati mu juga " Setelah mengatakan itu Ariel dengan sigap membawa Mikhael pergi.

Orias menghela nafas panjang dan mulai merasa bersalah, " Sungguh kami akan menjebak gadis kecil itu demi tujuan pribadi!? " Orias mengacak acak rambutnya menolak berpikir terlalu keras dan masuk kedalam sungai untuk mendinginkan pikiran nya.

Setelah selesai berendam cukup lama, Orias masuk kedalam menara, Interior di dalam ruangan cukup sederhana tidak banyak barang dan kebanyakan ruang kosong.

Akhir Dari Sebuah NovelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang