Akhir Dari Sebuah Novel

Chapter 63

Chapter 63

[Perbedaan yang Jelas]

ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ

Mikhael tersenyum dengan licik kepada Ariel, sesekali matanya menatap Ariel seperti sebuah barang yang sangat langkah, tapi jauh didalam dirinya dia merasakan sesuatu bahwa dia tidak boleh melakukan hal buruk pada Ariel, hal ini membuatnya kebingungan karena perasaan yang dia rasakan cukup asing.

Disisi lain sekarang Mikhael sudah tinggi, wujudnya juga sangat berubah dari yang Ariel tau, meskipun ariel was was terhadap Mikhael, Ariel tidak bisa berhenti memandang Mikhael didepan nya.

Persis dengan apa yang aku deskripsikan, penjaga dengan penampilan yang bisa menampar penampilan ferishu hingga 5x! rambut perak dengan mata kuning emas terang, disertai senyuman rubah dan karisma yang mematikan, Penjaga agung Mikhael  !

Ternyata penampilan dia sebelumnya palsu, aku pikir...aku yang salah mengingat deskripsi penampilan Mikhael, ternyata memang palsu, versi yang ini... jujur sangat luar biasa! aku mulai mempertanyakan daya imaginasi ku saat membuat deskripsi karakter ini! tentunya yang ini melebihi ekspetasi ku!

Ariel segera melirik kearah orias, Disisi lain orias juga tampan! dunia novel ini dipenuhi banyak pria tampan, bahkan penjahat seperti orias diberkahi wajah yang luar biasa, Constellation sungguh pandai membuat karakter!

Mikhael tidak bisa menahan diri untuk tidak memukul ariel ketika Ariel melihat dirinya sebagai objek, seperti menikmati barang, tatapan yang sama persis dengan Metatron, membuatnya risih dan tidak nyaman.

" Permisi nona~ ? kenapa menatap saya seperti itu? " Mikhael mengatakan nya dengan penuh penekanan namun dia berusaha untuk tetap terlihat ramah

Ariel dengan spontan menjawab, " Kau indah "

Jawaban tidak masuk akal dan paling aneh yang pernah dia dengar, bukan ucapan kuat, berguna, menakutkan, jelmaan iblis, malaikat rusak, ataupun monster yang di ucapkan, tapi indah!?

Tidak ada yang memuji dirinya seperti itu sebelumnya, bukan berati Mikhael tidak tau kalau dirinya berpenampilan menarik, karena semua penjaga juga memiliki penampilan menarik, ada beberapa moment dimana mereka saling memuji, tapi Mikhael tidak pernah diajak dalam pembicaraan penampilan.

Tapi ketika membahas kekuatan ataupun kegunaan, dia tidak pernah absen dari pembicaraan.

Mikhael cukup tersentuh, tapi juga merasa aneh, " Omong kosong apa itu nona? " tanya nya penasaran

Ariel tersenyum dengan Mikhael, senyuman nya penuh arti dan sulit untuk Mikhael mengerti arti dari senyuman itu.

" Akan aku beritahu ketika kita mengambil foto bersama " jawab Ariel.

" Hah!? anda bercanda!? " Mikhael tampak tidak sabaran dan mulai bersiap menyerang.

Ariel menghela nafas panjang dan menyeret tubuhnya mendekati kristal adves dan Capricorn yang terjatuh, diam diam dia menutupi kedua kristal itu dan berpura-pura membangunkan orias, " Orias, kau sudah pulih? "

Mikhael memfokuskan mananya dan membuat sebilah pedang dari sihirnya, berjalan mendekati ariel dan menatapnya dengan tajam, " Bagus, kau bekerjasama dengan ras iblis? " Mikhael seketika tertegun dan mundur perlahan, orias membuka matanya, warna merah yang begitu terang sekaligus gelap, " Bangsawan iblis!? " ucap mikhael terkejut.

Orias terbangun dan menatap penjaga agung tepat didepan matanya, awalnya dia pikir itu Metatron, tapi jika dilihat lebih jelas... malaikat itu tidak menggunakan mode menjaga, yang artinya dia tipe yang sangat pede sampai tidak memakai armor, dan memilih memakai wujud penyesuaian, Dan setelah melihat orias dia tidak terlihat takut, tapi hanya terkejut, orias tersenyum lepas seperti biasanya dan menyipitkan matanya, " Yo Mikhael! ini pertama kalinya aku melihat dirimu yang sebenarnya! "