#24

10 3 0
                                    

Hari ini ujian kelulusan sudah dimulai, semua murid sedang sibuk dengan urusan mereka masing-masing, ada yang sibuk dengan bukunya dan ada juga yang sibuk mempersiapkan contekannya.

"baik semuanya tolong simpan buku kalian, diatas meja hanya boleh ada alat tulis" Ucap guru yang mulai membagikan kertas ujian pada masing-masing murid.

Saat ini semua murid sedang fokus pada selembar kertas yang ada di atas meja mereka.

kring 🔔

kring 🔔

kring 🔔

Jam pulang pun berbunyi, semua murid sedang mengumpulkan kertas ujian yang telah mereka jawab kepada guru yang mengawas di kelas mereka.

"sayang ayo pulang! kepala aku udah pening nih!"

Itu suara juni yang memanggil vania dari dalam mobilnya, terlihat wajah lelaki itu yang sudah lelah padahal hanya mengerjakan sebuah soal di kertas saja sudah bisa membuat lelaki itu terlihat sangat lelah.

Vania yang awalnya sibuk berbincang dengan kedua temannya itupun langsung pamit pergi, dan meninggalkan jihan dan elvira didepan gerbang sekolah itu.

"lo pulang sama siapa el?" Tanya jihan.

"gw nunggu jemputan" Jawab elvira.

Tak lama datang sebuah mobil dihadapan mereka, sepertinya itu jemputan elvira.

"gw deluan ya han" Ucap elvira yang melambaikan tangannya.

"iya" Jawab jihan.

Melihat teman-temannya yang sudah pulang semua membuat jihan kesal karena justin masih sibuk dengan urusan basketnya.

Jihan pun berinisiatif untuk menghampiri justin.

Sesampainya disana dapat jihan lihat bawah justin sedang bercanda gurau dengan tim basketnya, gadis itu menyilangkan tangannya didepan dadanya.

"SAYANG LAMA BENGET SIH!! AKU NUNGGU KAMU DARI TADI LOH!!" Mendengar teriakkan jihan itu sontak membuat semua orang yang ada di sana pun terkejut dan menoleh ke arahnya.

"bro gw pulang dulu ya, gw baru inget kalo ada urusan" Ucap salah satu dari mereka lalu pergi.

Perlahan lahan semua orang itupun pergi dari sana, dan menyisakan justin dan jihan.

"maaf sayang....tadi masih ada yang harus di bicarain" Ucap justin yang berjalan mendekati sang kekasih.

"lama banget tau gak?! aku mau pulang" Jihan.

"ya udah ayo kita pulang" Justin.

Kini keduanya sedang berada didalam mobil.

"sayang" Panggil justin.

"hmm?" Jihan.

"kamu gak ada niatan buat bubarin geng motor kamu?" Justin.

"kenapa kamu tanya kek gitu? kamu gak suka sama geng Beatless?" Jihan.

"bukan gitu sayang... sebentar lagi kan kita udah lulus dan kamu juga bilang mau lanjut kuliah aku cuman gak mau kuliah kamu terganggu karena adanya geng motor kamu" Ucap justin dengan suara lembutnya.

Terlihat jihan yang terdiam setelah mendengar perkataan justin tersebut, sepertinya gadis itu sedang mempertimbangkan saran dari justin.

"jihan pulang..." Ucap jihan yang membuka pintu rumahnya.

Sesampainya di rumah, jihan langsung disambut dengan hangat oleh keluarganya.

"eh anak mama udah pulang" Mama jihan menghampiri putrinya itu dengan pakaian yang rapi, sepertinya ia akan pergi.

Because you are mineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang