"astaga jihan!! kamu kenapa nak?!" Tanya mama jihan saat melihat sang putri pulang dengan keadaan luka-luka.
Jihan tidak menjawab dan tak lama tubuh gadis itu terjatuh tak sadarkan diri tapi untungnya mamanya dengan cepat memeluk tubuh sang anak.
"KEVIN TOLONGIN ADEK KAMU!!" Teriak mama jihan.
Kevin pun menghampiri asal suara tersebut dan terkejut saat melihat sang adik yang sudah pingsan diperlukan mamanya.
"jihan kenapa mah?!" Tanya kevin.
"mama juga gak tau, sekarang kita bawa adek kamu ke rumah sakit dulu" Mama.
Kevin berlari mengambil kunci mobilnya lalu membawa jihan dan mamanya ke rumah sakit terdekat.
Sesampainya di rumah sakit jihan langsung mendapatkan penanganan oleh dokter dan suster yang ada di sana.
clek
Pintu ruangan terbuka dan terlihat dokter yang keluar dari sana.
"bagaimana mana keadaan anak saya dok?" Tanya mama jihan dengan wajah khawatirnya.
"anak ibu baik-baik saya, tapi jika saya lihat sepertinya putri ibu telah menerima kekerasan oleh seseorang" Dokter.
"kekerasan?! kalau begitu boleh saya masuk dok?" Mama jihan.
"iya silahkan" Ucap dokter.
Setelahnya wanita itu pun masuk ke dalam ruangan sang anak bersama kevin dibelakangnya.
"siapa yang ngelakuinnya ini ke kamu sayang?" Gumam mama jihan sambil menangis.
Wanita itu sangat terpukul saat melihat sang putri yang terbaring lemas di ranjang rumah sakit.
.
.
.
Sudah sekitar lima jam kevin menemani jihan didalam ruangan itu, mamanya pergi sebentar untuk membeli makanan.
Tiba-tiba jari jihan bergerak, melihat itu kevin langsung mendekati tubuh sang adik perempuannya, tak lama jihan mulai membuka matanya.
"astaga jihan...akhirnya kamu sadar juga" Kevin.
"akhh" Rintih jihan sambil memegang kepalanya.
"kepala kamu masih sakit?" Tanya kevin yang mendapatkan anggukan dari jihan.
Kevin pun segera berlari keluar untuk memanggil dokter, dan tak butuh waktu lama akhirnya dokter tersebut pun datang ke ruangan itu.
"Jihan baik-baik aja kan dok?" Tanya kevin saat melihat dokter yang sudah selesai memeriksa jihan.
"pasien baik-baik saja, mungkin setelah meminum obat, sakit kepalanya bisa hilang...kalau begitu saya permisi dulu" Dokter.
"baik dok terimakasih" Kevin.
Dokter pun keluar dari ruangan itu.
"kamu kenapa bisa sampe kek gini? siapa yang berani ngelukain kamu?" Tanya kevin dengan nada khawatirnya.
"alvin kak" Jawab jihan.
"cowo yang pernah nembak kamu itu?!" Tanya kevin yang mendapat anggukan dari jihan.
"kurang ajar berarti banget tuh orang" Ucap kevin yang hendak pergi namun jihan langsung menahannya.
"kakak mau kemana?" Jihan.
"ya mau ngehajar cowo biadab itu lah" Kevin.
"gak usah kak...aku gak mau cari masalah lagi" Jihan.
Mendengar permintaan adiknya itu membuat kevin mengurungkan niatnya untuk pergi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Because you are mine
Romance"SIAPA YANG GANGGU CEWE GW?! MAJU LO SINI!!" Teriak Justin. ⚠️Cerita ini tidak ada sangkut pautnya dengan dunia nyata.