Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Legenda Si Otong Monster:
“TERAPI MEMPERBESAR OTONG
PEMUDA STRAIGHT LUGU”
by Roberto Gonzales
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Ilustrasi: Hendra
Konon, di sebuah desa di daerah Blitar, ada seorang anak haram bernama Hendra yang terkenal menjadi objek seks para warga di kampung. Masalah fisik, Hendra itu sempurna. Hendra ini punya paras yang tampan, tubuh yang luar biasa seksi, dan yang terpenting, otong yang luar biasa besar! Wajahnya putih mirip China, dengan hidung mancung, alis tebal, serta bibir tipis warna pink. Si Hendra emang diisukan sebagai anak haram dari seorang bos Chindo di Jakarta karena ibunya meninggal saat melahirkan dirinya tanpa kejelasan siapa bapaknya. Dari kecil, dia tinggal bersama Nenek serta para Paman dan Bibi-nya. Keterkenalan kebesaran kontolnya itu telah tersebar dari dia remaja. Alhasil, Hendra tumbuh besar menjadi rebutan para wanita di kampung yang ingin menjajal kejantanannya. Selain itu, dia sendiri juga seorang playboy yang suka mengambil kesempatan dalam kesempitan mengenai selangkangan.
Petualangan seks Hendra dimulai dengan menjadi pemuas para janda ataupun wanita kesepian dari usia remaja. Para wanita di kampung berbondong-bondong, mengantri menjadi wanita beruntung yang berhasil mencicipi kejantanan Hendra. Hingga akhirnya, dia ikut menjadi pemuas para pria penyuka sesama jenis setelah dia berkenalan dengan Koko Yoda, pria Chindo pemilik toko kelontong yang paling terkenal di kampung mereka.
Awalnya, Hendra kira Koko Yoda memang ingin menjadi temannya. Dia memperbolehkan Hendra menggunakan sebuah kamar kecil di belakang toko kelontongnya untuk tempat Hendra menyentuh para wanita gatel di kampung yang haus kontol jumbonya. Namun, ternyata Koko Yoda punya akal bulus di balik itu semua. Bukan hanya suka mengintip Hendra beraksi dengan otong monsternya, Koko Yoda lama-lama meminta Hendra menyetubuhi lubang pantat prianya. Lama kelamaan, Hendra ketagihan juga memakai lubang Koko Yoda. Namun, Koko Yoda ternyata harus pindah ke luar kota.
