Hari mulai sore para penghuni mansion bersiap untuk makan malam
" Sayang bangunin dulu adeknya,udah mau malem " titah Irena pada Hanson
" Oke ma " Hansen naik ke atas dan masuk ke kamar zayyan
Terlihat zayyan masih bergelung dengan selimut lembutnya, dan bayi itu mengemut jempol tangan sepertinya bayi itu sedang bermimpi memakan permen lolipop
Hanson tersenyum melihat pemandangan itu, ah iya semakin tak tega meninggalkan adik manisnya itu
" Sayang hey bangun" Hanson menepuk bokong zayyan lembut
Zayyan malah keenakan dengan tepukan itu dan semakin menarik selimutnya
Hanson berganti mencium pipi zayyan dengan brutal dan sepertinya itu berhasil,bayi itu mulai membuka matanya
" Eng kak masih ngantuk emh " zayyan menggeliat
Hanson langsung menggendong zayyan ala koala dan langsung melingkarkan tangannya di leher Hanson
" Sekarang kita mandi udah mau malam "
" Pake air anget ya kak "
" Iya bayi "
Hanson menurunkan zayyan di bathtub dan keluar
Zayyan mulai mandi dengan menuang sabun sebanyak banyaknya
........................................................................
Hanson dan Zayyan turun ke ruang makan dengan zayyan yang di gendong belakang oleh Hanson
" Anak bunda udah harum emm" puji Selina seraya mengendus rambut zayyan
" Iya dong zayyan gitu loh " zayyan menunjukan senyum bangga
" Iya iya adik Kakak paling wangi " ujar Sagara
" Emm zayyan boleh minta sesuatu gak " tanya zayyan ragu ragu
" Boleh mau minta apa hem" jawab Lex
" Kan besok hiks mama bunda ayah papa sama yang lain mau hiks pulang jadi zayyan hiks mau camping hiks " zayyan menjelaskan seraya menangis
" Ya ampun sayang kalau mau camping bilang aja gak perlu nangis " ucap Irena
Semua membenarkan ucapan irena, zayyan tak perlu menangis untuk mendapatkan apa yang ia mau,Karna pasti semuanya akan terkabul
" Jadi boleh " tanya zayyan lugu
" Boleh setelah makan malam kita camping di taman belakang oke " ujar Bagas
" Yey oke kak zayyan jadi gak sabar deh "
" Yaudah sekarang kita makan dulu " ajak tuan Carles
Mereka pun makan bersama
Skip
Kini mereka sudah mendirikan tenda di taman belakang dan mereka kini sedang barbeque kecil kecilan
Irena dan Selina membakar daging dan sosis sementara para laki-laki duduk di meja dengan posisi melingkar 📀📀 dan di bagi menjadi dua meja
Zayyan mendekat ke arah Irena dan Selina yang sedang membakar daging dan sosis
" Sayang jangan deket deket nanti kena panggangan " ujar hersa
" Enggak kak zayyan jauhan kok ngga deket"
Jawab zayyanHersa tak menghiraukan jawaban zayyan,ia memangku anak itu dan mendudukkan Zayyan di pahanya
" Ih zayyan mau liat mama sama bunda masak kak, turun ~~" zayyan merengek lucu
KAMU SEDANG MEMBACA
Zayyan bungsu manja
Ficção Adolescenteceita tentang kelakuan zayyan yang tiada habisnya