Zayyan bungsu manja

Red Devil

Mereka pun sampai di tempat tujuan
Mereka
Saat mereka masuk ke dalam suatu ruangan orang orang yang berada di dalam buru buru membungkuk dengan mengatakan " selamat datang tuan" yang hanya di balas anggukan oleh mereka
*
*
*
Mereka memasuki sebuah ruangan yang bertuliskan " ruang penyiksaan"

Mereka masuk ke dalam ruangan itu dengan wajah datar yang menambah aura mencekam di dalam ruangan itu
*
*
*
Orang yang berada di dalam ruangan itu buru buru mendekat ke arah Lex dan yang lainnya

" Tuan kami mohon bebaskan kami,kami berjanji jika tuan membebaskan kami tuan boleh menjadikan kami apa saja "
Ucap nya meminta kebebasan dengan cara bersujud di hadapan Lex dan yang lain

" Tidak ada kebebasan untuk sampah yang mengganggu keluarga ku" ucap Lex dengan menekan setiap kalimat

Yah orang yang memohon pada Lex adalah orang orang yang menyerang zayyan dan Leo dua hari yang lalu
dan sekarang sepertinya akan menjadi hari terakhir para orang itu melihat cahaya matahari

" kak aku sudah tidak tahan apakah kita boleh melakukannya sekarang " tanya Leo dengan nada datar

" Hem lakukan sepuasmu" lanjut Lex memberi jawaban pada Leo

Setelah mendengar jawaban dari kakak pertama mereka tanpa basa-basi mereka langsung mengeluarkan senjata kesayangan mereka masing-masing

" Kau salah bermain main dengan red devil bangsat " ucap hersa dengan menggoreskan belati pada tangan ketua kelompok itu

Mendengar nama perkumpulan besar di sebut membuat mereka terkejut

" rred d devil" ucap salah satu orang itu dengan nada bergetar hebat

" Yah kau tidak salah kami adalah red devil kelompok mafia paling besar di dunia bawah" timpal wain

Perkataan wain tentu saja semakin membuat mereka ketakutan

Siapa yang tidak mengenal kelompok mafia terbesar dan paling di takuti di dunia bawah

Kelompok yang memiliki dua ratus juta anggota dan para pemimpin yang kejam sufah tidak asing di telinga orang dunia bawah
hanya orang orang yang sudah bosan hidup yang berani bermacam macam dengan Red Devil

*back topik

Sekarang di ruangan itu hanya terdengar suara jeritan dan kekehan tentunya dari para pemimpin RD *(kita singkat okey red devil jadi RD)*

Setelah puas memberikan siksaan pada sekelompok orang itu Sagara menyuruh para Mafioso untuk membuang mereka ke kolam buaya milik Devan

Tetapi tak lama suara telepon dari handphone Leo mengalihkan fokus mereka

Dengan cepat Leo merogoh saku celana nya dan memencet tombol berwarna hijau di layar handphone nya

" halo" ucap Leo seperti biasa datar
" Halo tuan apakah tuan bisa segera pulang tuan muda zayyan dari tadi tidak berhenti menangis dan tidak makan apa apa dari bangun tidur nya" jelas pengasuh zayyan panjang kali lebar

"  Shit"

Leo yang mendengar kan penjelasan pengasuh itu tanpa sadar nengumpat

" Kami akan segera pulang dan kau awasi terus zayyan"

" Baik tuan"

Setelah panggilan itu berakhir para kakaknya langsung meminta lenjelasan kepada Leo

Leo langsung menjelaskan bahwa zayyan tidak berhenti menangis dan tidak makan dari bangun tidur nya

" kalau begitu bersihkan dulu badan kalian baru kita pulang zayyan akan curiga jika kita pulang dengan berlumuran darah seperti ini" ujar hersa pada para saudaranya