———
Setelah membersihkan tubuh nya Jendral mendekat kepada Kala yang sedang mengeringkan rambut nya, tangan Jendral memeluk pinggang Kala dari belakang. Memberikan kecupan kecil di pipi dan bahu Kala lalu, Jendral akan menunggu Kala selesai mengeringkan rambut dulu baru memberikan Kala sedikit pencerahan. Kala memang pantas di berikan pencerahan jika tidak maka Kala akan terus berbohong pada nya.
"Udah Sayang?" Tanya Jendral yang melihat Kala sudah meletakan hair dryer di atas meja.
"Udah, kenapa Jen?"
Jendral tidak menjawab melainkan langsung memeluk Kala menyembunyikan wajah nya di ceruk leher Kala. Kala sendiri membalas pelukan Jendral sambil tangan nya mengelus punggung Jendral pelan.
"Ada apa hei?,"
Dalam pelukan Kala Jendral hanya diam.
"Kalo di tanya jawab Jendral."
Jendral menarik diri nya dari pelukan Kala lalu menatap Kala dengan tatapan yang sulit untuk di jelaskan. "I told you Kal."
"What? You told me what Jen?" Bingung Kala Jendral sedang membahas apa.
"My feelings."
"Yaa— then?" Kala masi bingung ada apa dengan Jendral bukan kah mereka berdua sedang baik baik saja.
Jendral menghela nafas pelan. "Kal you never understand my feelings." Tangan Jendral menggenggam pelan jari jemari Kala. "Even when i see you with that guy—There's not even an apology." Jendral jelas sedikit kecewa.
"I'm sorry Jen.." Kala pikir Jendral sudah tidak membahas masalah kemarin ternyata Jendral masi memikirkan nya dan Kala merasa bersalah atas itu. "How much did it hurt hm?" Kala menyentuh dada Jendral dan mengelus nya halus.
"I cannot breathe when i see you with that guy— My heart stopped for a moment then I wanted to kill him Kal."
Kala terdiam mendengar suara Jendral, segitu besar nya Cinta Jendral pada Kala?
"Why you don't do that Jen?"
Jendral mengelus kepala Kala dengan halus dan penuh kasih sayang. "Later." Senyuman Jendral sedikit terlihat berbeda di mata Kala kali ini.
Later? Dari senyum nya sudah jelas banyak hal gila di dalam nya. Kala bahkan tidak dapat menebak rencana apa yang ada di otak Jendral.
KAMU SEDANG MEMBACA
KALJEND
FantasyNakala Sunyi Semesta Setelah tragedi di rel kereta api malam itu Kala di buat heran dengan hal aneh yang terjadi pada nya, kala pikir malam itu dia mati tapi Kala malah tertimpa kesialan yang sangat di luar akal manusia yaitu terbangun di tubuh oran...