Can't Stop This Feeling Tonight

773 67 38
                                    




Acara resepsi berlangsung hingga malam hari. Hingga para tamu undangan selesai sekitar pukul 20.00 di venue tinggal tersisa beberapa kerabat Pharita dari Thailand yang memang menginap sekalian dihotel.


Pukul 21.00 tinggal geng Ruka dan geng Pharita yang tersisa di lounge yang menyatu dengan taman belakang hotel, mereka sedang cemal cemil dan tentu saja ditemani minuman lunak.

Sebelumnya Pharita tidak memberi izin ketika geng Ruka hendak mengadakan pesta bujangan. Yakali nanti malah macem-macem. Sebagai gantinya mereka diperbolehkan mengadakan acara bebas setelah resepsi.



Ahyeon wajahnya sudah mulai memerah, dia menghabiskan beberapa gelas cocktail. Meskipun tidak bisa dibilang mabuk.

Ningning nempelin Rama terus, karena Aeri hanya datang sebentar ga bisa nemenin sampe acara selesai.

Rora nampak tertidur dipelukan Asa. Dia paling cape soalnya bantuin Pharita ini itu dari subuh.




Ken hanya minum bir saja, dia bersandar di sofa sebelah Asa sambil main game di ponselnya.



Bruughhhh

Ahyeon menjatuhkan dirinya disebelah Ken.

"Ken..."

"Hmmmm..." Ken masih fokus pushrank.

"Ihhhhh...." Ahyeon mengambil ponsel Ken, mematikannya dan meletakannya di meja.


"........."

"Hug....." rengek Ahyeon

Ken tersenyum kemudian menarik Ahyeon kepelukannya.


"Udah ya jangan minum lagi, kamu kan ga sekuat sis Ningning yeon..." ucap Ken.

"Bla bla bla bla bla..."

"Tante Jen udah balik?"

Ahyeon mengangguk.



"Kamu ngantuk ya? Aku bantu anter ke kamar ya?" ucap Ken



Ahyeon mengangguk. Dia sebenernya ga ngantuk-ngantuk banget karena tadi siang sempat tidur meskipun hanya sejam sebelum berangkat ke hotel.

Hanya saja Ahyeon merasa ingin berdua aja sama Ken.
Untungnya Pharita memberikan kamar terpisah untuknya dan Ningning menginap. Meskipun sebelahan.



"Capeeee..." rengek Ahyeon abis baterai.

Ken lalu menurunkan badannya.

"Sini aku gendong..." Ken menunjuk punggungnya.


Ahyeon langsung menurut.
Ken menggendongnya memasuki elevator. Menuju lantai 7 kamar Ahyeon.


"Kuncinya?"

Ahyeon merogoh sakunya lalu memberikan kartu kamarnya.



Ken menurunkan Ahyeon disamping kasur.

"Bersih-bersih dulu, terus baru tidur ya..." Ken beranjak hendak pergi.

"Ken..." Ahyeon menahan lengan Kendra.

"Hmmm? Kenapa? Mau sesuatu? Aku ambilin?" tanya Ken

"Bisa temenin dulu ga??" ucap Ahyeon ragu.

Ken nampak bingung

Say Yes To Heaven ~ RuPhaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang