FLASHBACK 03

5.3K 282 33
                                    

BRAK!

"LIAT-LIAT KALAU JALAN, ANJING!!" seorang gadis dengan dandanan sedikit tebal dan pakaian ketatnya itu langsung memaki Aline begitu Aline tidak sengaja menabraknya saat hendak berbelok arah di koridor.

"YA LO JUGA LIAT-LIAT, BANGSAT!!" balas Aline tak kalah sengit.

Gadis berpakaian ketat itu langsung mendorong tubuh Aline hingga posisi berdiri Aline menjadi mundur ke belakang.

"Berani banget lo nantang gue!?"

Aline menatap gadis itu dengan tatapan tajam dan datarnya. "Memangnya lo siapa?" Aline menatap secara rinci penampilan gadis itu dari atas sampai bawah. "Jalang?"

"Beraninya lo anj-"

Sebuah tangan besar terasa mencekram pergelangan tangannya hingga menimbulkan reaksi kebingungan dari sang gadis yang hendak memukul Aline. Bertepatan dengan itu, Aline masih menatap tajam dan datar gadis berpenampilan seperti jalang itu tanpa berkedip sekalipun.

Brugh!

"Awss!!"

Gadis itu langsung terdorong begitu Edgar melepas cekraman pada pergelangan tangannya.

"Ayo pergi," ajak seseorang yang tidak lain adalah Edgar. Lelaki itu langsung menarik pelan tangan Aline, mengajaknya untuk pergi dari hadapan gadis pengganggu itu.

Aline masih setia menatap tajam gadis itu, seolah dirinya memiliki sebuah rasa kebencian terhadapnya. Dan setelah puas menatap tajam gadis itu, Aline pun memokuskan pandangannya kedepan dan melangkahkan kakinya menjauh dari gadis itu.

"Ahh Edgar, jangan pergi sama cewe itu~"

Gadis itu langsung berlari kecil menghampiri Edgar yang berada lumayan jauh dari posisi berdirinya. Dan Aline yang menyadari langkahan kaki itupun sontak kembali menoleh ke belakang.

"Edgar~" panggil gadis itu dengan nada menggodanya.

Edgar membalikkan tubuhnya guna melihat gadis sialan itu, begitupun dengan Aline yang ikut membalikkan tubuhnya.

"Edgar~"

Aline berdecak kesal melihat gadis sialan yang kini memasang ekspresi sok imut kepada Edgar, sungguh menjijikan! Aline tidak suka.

"Nanti malam kamu free nggak?" tanya gadis itu sembari melangkahkan kakinya mendekat kepada Edgar dan langsung memeluk Edgar sembari mendongakkan untuk menatap wajah tampan Edgar.

"Gak," jawab Edgar singkat.

Aline terus memperhatikan mereka berdua dengan tatapan tajamnya. Rasanya begitu kesal saat Edgar hanya diam tanpa menyingkirkan gadis sialan itu darinya.

"Eumm... sayang banget kamu nggak free, padahal aku punya suprise yang spesial buat kamu."

Gadis sialan itu memasang senyuman manisnya kepada Edgar. "Kamu pasti puas sama aku, karena aku mau melayani kamu dengan sepenuh hati malam nanti."

Mendengar kalimat itu pun sontak membuat Aline marah. Aline membalikkan tubuhnya dan melangkahkan kakinya pergi meninggalkan mereka berdua disana.

Melihat Aline yang pergi meninggalkannya sontak membuat Edgar kesal. Lelaki itu langsung menggerakkan kedua tangannya untuk mendorong kasar bahu gadis pengganggu itu sampai pelukannya terlepas, lalu Edgar membalikkan tubuhnya dan melangkahkan kakinya dengan langkahan cepat untuk menyusul Aline. Dan gadis yang memeluk Edgar tadi hanya mengerucutkan bibirnya kesal saat Edgar pergi menjauh darinya.

Disisi lain terdapat Aline yang tengah berjalan di koridor yang panjang dan sunyi, ekspresi wajahnya menunjukkan sebuah kesedihan. Gadis itu terus berjalan dengan langkahan cepat dan tergesa-gesanya agar Edgar tidak bisa menyusulnya. Namun salah, ternyata lelaki itu berada di belakangnya.

THE OBSESSED EX Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang