Original Story

95 9 0
                                    

Halo semuaa, sedikit info. Sebelumnya aku pernah buat oneshoot cuman unpublish karena sengaja aku rombak cerita oneshoot jadi novel yang sekarang ini!

Jadi cerita aslinya kayak yang di bawah inii.

Selamat membaca.

****************

Tatapan mata sendu ketika hujan turun begitu deras. Air menetes begitu ricuh dengan awan mulai menggelap. Udara dingin memasuki kamar begitu cepat melewati ventilasi kamar serta celah jendela.

Gemuruh petir menggetarkan hatinya membuat sang gadis terpaksa mengingat kejadian beberapa tahun lalu.

Mata terpejam dengan pelan, kenangan lama pun dimulai. Lily, gadis yang kini beranjak 19 tahun berlarian, ia tengah dikejar oleh seseorang.

"Sial," umpatnya ketika melihat orang yang mengejar kian bertambah.

Napas memberat, terlalu lama berlari sehingga dirinya terengah-engah. Lily tak sanggup lagi membuatnya tak fokus sehingga kaki kanan tergelincir akibat genangan air hujan di trotoar.

"Hanya aku yang boleh menyentuh milikku!" ucap pria berumur 28 tahun ketika melihat bawahannya ingin menangkap lengan Lily. Herza menepis tangan bawahnya lalu segera menarik tangan Lily dan dengan cepat ia peluk.

"Sudah berulang kali kukatakan, kamu tidak akan bisa kabur dariku, gadis kecil," ucapnya sembari menggendong posesif tubuh Lily bak tuan putri.

Lily menghela napas kesal, kakinya terasa sakit membuatnya tak bisa memberontak. Sudah ke tiga kalinya ia melarikan diri tanpa arah.

Awalnya Lily pasrah saja akan obsesi Herza. Namun, kian hari sikap Herza membuatnya tidak nyaman sehingga ia berpikir kabur.

Lily merutuki dirinya yang bodoh karena memilih kabur. Di novel aslinya, Lily yang merupakan tokoh utama yang melarikan diri sebanyak 5 kali. Jika 2 kali lagi ia melarikan diri, apa yang akan terjadi?

Di akhir cerita, tidak ada kejelasan bagaimana akhir Lily. Berita mengenai author yang kecelakaan membuat tanda tanya bagi para readers termasuk Agatha yang kini merasuki tubuh Lily.

Jika ditanya bagaimana Agatha dapat memasuki dunia novel? Ia akan menggelengkan kepalanya, entah mengapa ingatan terakhir akan masuk ke dalam dunia ini begitu kabur.

Di dalam gelapnya kamar, Lily menatap ke bawah di mana pria yang terobsesi pada Lily sedang mengobatinya.

Ringisan keluar dari mulut Lily membuat Herza menatapnya. Seringai muncul di wajah pria yang akan berumur kepala tiga itu.

Jika aku tidak mengobati Lily, dia mungkin tidak akan bisa kabur lagi, batin Herza.

Melihat seringai menyeramkan dari Herza, Lily yang tahu akan isi dalam novel segera memeluk si empu.

Herza menyeringai, dirinya dengan sengaja tidak mengobati kaki Lily sehingga membuat kakinya membengkak dan butuh waktu lama untuk sembuh.

Lily merasa takut, padahal narasi singkat yang ia ingat akan muncul saat Lily melarikan diri ke 4 kalinya. Akan tetapi hal itu muncul sekarang membuat ia memilih segera memeluk si empu agar hatinya meluluh, setidaknya sedikit saja.

Apa aku melewatkan sesuatu? Ah untuk saat ini aku lakukan saja dulu, batin Lily yang menenggelamkan wajahnya di ceruk leher Herza.

Mendapai pelukan tiba-tiba dari Lily dengan kepala si empu tenggelam dalam ceruk lehernya membuat Herza merasa senang sekaligus heran.

"Ada apa denganmu, sayang?" tanya Herza tersenyum senang karena mendapat pelukan tiba-tiba dari gadis yang ia cintai.

Pertanyaan dengan suara berat membuat Lily merasakan aura dominan kuat terpancar dari Herza. Ini membuat nyalinya menciut.

Am I the Reincarnation of a Goddess? (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang