๛EMPAT PULUH SEMBILAN

133 17 2
                                    

●●●

Jacob yang di dalam mobil mencari ponselnya cukup kebingungan, pasalnya ponsel tersebut tak terlihat di bangku bahkan pada dasbor mobil.

Satu alis Jacob menaik, cukup lama mencari Tasya muncul semnari berjalan menatap aeea mobil. Begitu sampai Tasya masuk dan duduk di samping Jacob di kursi penumpang bagian tengah.

"Kenapa lama?" tanya Tasya.

"Tidak ketemu." balas Jacob. Tasya tampak menghela napas, kemudian mengeluarkan ponselnya untuk menghubungi pernah ponsel suaminya.

Deringan tersebut mengema, Jacob mencari dengan seksama, hingga sedikit menunduk mengambil ponsel yang ternyata berada di bawah kursi jok belakang.

"Haha, pasti ulah Bleomei," ucap Tasya mengingat Bleomei pernah memegang ponsel Jacob sebelum si kecil tertidur, bahkan sempat merusu pada ketiga Kakaknya di bangku belakang.

Jacob mengangguk, kemudian mengecek ponselnya. Sebelumnya ia menerima pesan dari kantor.

Dua menit pasangan suami istri itu sibuk dengan aktivitas masing-masing, Tasya termenung kala merasakan tangan besar Jacob tengah memeluknya.

"Anak-anak sibuk." ucap Jacob, membuat Tasya menatap wajah tampan Jacob.

Jacob memberikan ciuman pada Tasya dengan sensual, sembari salah satu tangannya mengusap pinggang Tasya. Tentu keduanya begitu terbua atas permainan tersebut.

Hingga Tasya yang sudah begitu menikmati tertegun melihat Bleomei yang berlari di jalan yang mana sedikit menghawatirkan. Dengan cepat Tasya menarik diri, sembari mendorong tubuh Jacob ke samping. Menurunkan kaca jendel mobil.

Jacob tentu saja berdecak kesal, ingin protes. Namun mendengar ucapan Tasya yang menegur Bleomei menjadi urung.

"Bleomei jangan lari!" ucap Tasya.

"Bubu!" panggil Bleomei yang langsung senang mendengar suara Bubunya, terlebih wajah cantik Bubunya terlihat jelas.

Tentu di jalan yang sedikit terjal itu membuat Mark, Janoses dan Soule sangat berhati-hati mereka tidak berlari seperti Bleomei, hanya berjalan namun cepat.

Jacob berbalik, seketika wajahnya berubah menjadi suram aura dinginnya tanpak jelas terlihat. Pria itu ingin membuka pintu mobil namun segera di tahan Tasya.

Jacob menatap tajam wajah istrinya, terlihat jelas wajah tak ingin di bantah.

"Tunggu sebentar.."

BRAK!

"Ah!" ucap Bleomei

"Aw!" ujar releks Tasya.

Terlambat. Begitu Tasya yang ingin menjelaskan situasi ia melarang Jacob untuk tidak membuka pintu mobil adalah agar Bleomei tidak terbentur.

"I'm okay! I'm okay, " ucap Bleomei cepat, tubuhnya yang terbentur mobil dengan keras langsung terduduk, namun dengan cepat tubuh kecil itu segera bangun sembari tangannya mengecek mulutnya.

"Kan sudah di ingetin," ucap Soule yang mendekati Bleomei.

Mark yang lebih dulu menangkap tubuh Bleomei berjongkok memeriksa si bungsu.

YOU ARE ALWAYS MINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang