Penulis : Layli R. Jannah
Dedaunan nampak menghiasi pinggiran jalan kota Amsterdam saat ini. Sekilas nampak seperti dedaunan kering yang roboh diterpa angin. Namun, itulah kejadiannya. Jalan dengan hiasan dedaunan jatuh itu, menjadi saksi bisu selesainya perjalanan kisah cinta anak muda dari Indonesia.
Gadis pintar yang bisa terjun ke dunia perkuliahan di negara orang, Belanda. Dan menemukan singgasana cintanya di Amsterdam pada musim gugur. Sayangnya, kisah mereka harus kandas, akibat terhalangnya restu juga jarak yang terlampau jauh jika ia berjalan sendirian. Namun, perpisahan mereka tidaklah diakhiri dengan tangis luka. Melainkan senyum yang menenangkan setiap jiwa. Gadis itu berkata, "Jika kisah ini diawali dengan melihat indahnya musim gugur, bila berakhir, harus terlihat indah juga. Seperti dedaunan yang gugur kala itu, meskipun tertepa angin dan jatuh, ia tetap memberi kesan indah bagi semua yang melihatnya."
KAMU SEDANG MEMBACA
NAGA II
RandomNAGA atau Narasi Gambar adalah kegiatan mingguan Country of Literacy yang dilaksanakan setiap hari Selasa. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan imajinasi dan kreativitas para member Country of Literacy. Dan kegiatan ini juga membantu...