Acara resepsi Dafa dan Cyntia berjalan dengan lancar, para bridesmaid dan groomsmen melangkah beriringan di belakang pengantin yg sedang berjalan menuju pelaminan, pasangan pengantin baru itu tampak sangat serasi bak raja dan ratu sehari, apalagi di wajah keduanya terpancar aura kebahagiaan yg menular ke semua tamu undangan yg datang.
Setelah pagi tadi mengucap janji suci sehidup semati di depan pendeta, kini mereka melakukan resepsi dan esok hari akan di lanjut berbulan madu di negeri Sakura.
Memang agama yg dianut Dafa dan mamahnya Rini ( adik tuan David) berbeda dengan agama oma Renata sekeluarga yg menganut agama islam, Rini yg sedari kecil beragama islam harus melakukan baptis karena ikut agama sang suami yaitu kristen, walaupun saat ini papah Dafa sudah meninggal dunia tapi mereka masih tetap teguh mengikuti ajaran agama yg di anut oleh papah Dafa dan sekeluarga. Begitu pula dengan Cyntia yg memang sedari dulu keluarganya menganut agama kristen.
Oma Renata dan Tuan David tidak mempermasalahkan agama apa yg di anut oleh Rini, selagi Rini bisa menjaga keutuhan keluarga dan tidak memutus tali persaudaraan diantara mereka, karena bagi oma Renata maupun tuan David meskipun agama yg dianut mereka berbeda tapi tetap satu jua menjunjung tinggi Ketuhanan yg Maha Esa.
Di saat puncak acara selesai dan di lanjut istirahat, Devian yg memang sedari tadi berdampingan dengan Arunika mengajak kekasihnya untuk menemui Tuan Bagas.
"Arun kamu gak mau nyamperin Ayah kamu?, Ayo aku antar sekalian mau menyapa om Bagas". Kata Devian. Devian sengaja ingin mendekatkan diri pada tuan Bagas agar bisa lebih akrab lagi. Mumpung sekarang para tamu undangan sedang menikmati hidangan yg di sajikan.
"Boleh, ayo kita cari Ayah". Saking semangatnya Arunika tidak sengaja menarik pelan lengan Devian untuk mengikutinya.
Arunika dan Devian tiba di pojok ruangan, disana terdapat Ayah Arunika yg sedang berbincang - bincang dengan rekan bisnisnya serta tuan David.
"Ayah". Panggil Arunika pada Ayahnya dan dengan serempak ketiga pria paruh baya itu menoleh kearah Arunika dan Devian.
Tuan Bagas tersenyum tipis melihat putrinya datang menghampirinya, "Sini sayang Ayah kenalin dengan sahabat sekaligus rekan bisnis ayah". Tangan tuan Bagas merangkul pundak Arunika untuk berdiri di sampingnya yg otomatis pegangan tangan Arunika pada lengan Devian terlepas.
"Robby perkenalkan ini putriku Arunika saudara kembar Radit yg pernah aku ceritakan padamu kemarin". Kata tuan Bagas memperkenalkan Arunika dengan bangga.
"Cantik sekali putrimu Gas mirip dengan mendiang Kinara". Lalu atensi Tuan Robby beralih pada Devian, "Bukankah ini putramu Vid?". Tanyanya pada tuan David.
Tuan David menanggapi dengan mengangguk sambil menepuk pundak putranya bangga, "Ya dia putraku yg sekarang memimpin MW Group".
"Apa mereka menjalin hubungan?". Tanya tuan Robby pada dua sahabat serta rekan bisnisnya.
Tuan David menanggapi dengan senyum tipis saja, sedangkan tuan Bagas tidak bereaksi apapun selain diam.
"Yah telat dong aku.. Padahal rencananya aku mau mengenalkan putraku yg baru saja pulang dari luar negeri pada putri cantikmu ini, siapa tau mereka berjodoh". Kata tuan Robby dengan wajah kecewa. Saat pertama melihat Arunika Tuan Robby langsung suka dengan sifat Arunika yg sopan dan ramah hingga tuan Robby berniat ingin mengenalkan putranya dengan Arunika, Tuan Robby juga berharap jika Arunika berjodoh dengan putranya, karena selain bibit bebet dan bobotnya jelas Arunika adalah gadis pertama yg memenuhi kriteria calon cucu menantu yg mamahnya idam - idamkan.
"Tidak bisa.. Jangan ngaco kamu Rob, Arunika dari awal sudah menjadi calon menantu di keluarga Mahawira dan itu tidak bisa di ganggu gugat". Tuan David menyela. Tuan David merasa tidak terima saat mendengar calon menantunya mau di jodohkan dengan anak dari sahabatnya. "Lagian putramu itukan lulusan luar negeri siapa tau putramu disana sudah memiliki kekasih tanpa kamu tau". Imbuhnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
My CEO is My Ex (On Going)
Novela JuvenilBagaimana jadinya jika mantanmu adalah CEO di tempatmu bekerja, apalagi dia yg telah menorehkan luka di hatimu dan membuat kepercayaanmu hilang terhadap lelaki, hingga menganggap semua lelaki itu sama, seperti pepatah "Habis manis sepah di buang". ...