Part 12 : Like A Family

4.1K 235 6
                                    

what's up guys? chapter 12 published! hope u enjoyed!


"hi jazzy, hi Jaxon" aku berlutut agar apat mensejajarkan tinggiku dengan mereka. Wajah jaxon memerah melihatku, tampak malu-malu. Jazmyn menatapku berbinar-binar.

"aku ingin memanggilmu bee" ujar Jazmyn

"kenapa?"

"ya Justin boo, kau bee"

"terserah kau saja" Jazmyn memelukku. Jaxon berbisik pada Justin, dan Justin tertawa

"Jaxon menyukaimu" ujar Justin.

"boo!" Jaxon memukul Justin

"tidak apa Jaxon, aku juga menyukaimu" ujarku, Jaxon berhenti memukul Justin

"benarkah?" aku mengangguk.

"okay, where's daddy?" tanya Justin pada Jazmyn dan Jaxon.

"I don't know" Jaxon mengangkat bahunya

"oh I saw him in garden" ujar Jazmyn

"okay, let's find him" Justin berdiri, aku juga.

"Bee?" panggil Jazmyn

"yes?"

"maukah kau menggendongku?"

"no jazzy, kau kebiasaan digendong. Itu tidak baik, kau mempunyai sepasang kaki untuk berjalan" Justin memperingatkan Jazmyn. Jazmyn ingin menangis.

"oh, don't cry. Biarkan aku menggendongnya, hanya sekali, boleh?" tanyaku pada Justin. Justin mendesah pelan.

"okay, lain kali kau harus menggunakan kedua kakimu jazzy" ujar Justin. Jazmyn langsung mengangkat kedua tangannya padaku. Aku menggendong Jazmyn.

"lain kali, kau harus mendengarkan kakakmu, okay?" Jazmyn mengangguk. Dia memeluk leherku dan menyenderkan kepalanya dibahuku. Aku mengikuti Justin yang berjalan didepan menggandeng Jaxon taman belakang. Terlihat seorang lelaki mengenakan celana santai selutut, T-shirt putih dan topi baseball. Dia sedang menyiapkan alat panggangan dan bahan-bahan lainnya. Kami menghampirinya.

"hi dad" ujar Justin

"oh hi Justin" mereka berpelukan. "you must be Vanilla" ujar ayahnya Justin. Aku menurunkan Jazmyn. Kami berjabat tangan

"you must be Mr.Bieber" aku tersenyum

"Jeremy" koreksinya

"what are you doing with this stuff?" tanya Justin

"well, kau datang kesini. Aku ingin kita bersantai, memasak barbeque"

"okay. Van, kau mengawasi Jazzy dan Jaxon, aku dan dad memasak barbeque nya"

"okay" aku, Jazmyn, dan Jaxon berjalan menjauhi panggangan. Jazmyn berbisik pada Jaxon. Jaxon mengangguk.

"bee, kau tunggu disini sebentar ya" mereka berdua masuk kedalam rumah. Aku mengeluarkan iPhone ku. Membuka Instagram. Aku ingin membuat video. Aku menahan tombol lingkaran untuk membuat video. Aku mengarahkan kameranya ke Justin dan Jeremy. Mereka menyadari direkam.

"hello" ujar mereka berdua sambil melambaikan tangan.

"Bee!" teriak Jazmyn dan Jaxon. Aku menoleh dan mengarahkan kamera handphoneku ke mereka. "put your hands up!" mereka menodongku dengan pitol air dan menenbakku.

"oh gosh!" videonya berhenti karena batasnya hanya 15 detik. Aku mem-post video itu dengan caption 'having fun' dan dalam kejapan mata notifku tidak berhenti. Aku memasukkan iPhone ku disaku.

Does He Love Me?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang