BAB 23

4.3K 285 49
                                    

Chanyeol mengeluh. Ketika ini dia di rumah milik dia a.k.a exodus. Rumah itu sebenarnya kepunyaan Kris. Cerita pasal Kris besok dia balik ke Korea.

" Yeol, kau okay ke? " Tanya Chen bingung. Bukan apa. Baru harini Chanyeol ke rumah itu. Sudah setahun dia tidak ke mengunjungi rumah itu.

" Aku okay je. " Bohong Chanyeol. Chen menggeleng sambil menepuk bahu Chanyeol perlahan.

" Kau tak payah lah nak tipu aku. Macam lah aku ni tak kenal kau. Kita dah kawan sejak tadika. " Jelas Chen panjang lebar. Namun, Chanyeol masih mendiamkan diri.

" Okay macam ni lah. Kalau kau dah sedia bagitau aku. Kalau tak nak tak payah. " Ujar Chen dengan senyuman. Chen bangkit. Tapi, tangan Chen ditarik menyebabkan dia duduk kembali.

" Tolong panggil kan dorang. I want to say something. " Chen mengangguk. Dia bangun semula dan memanggil manusia-manusia di dalam rumah itu.

---------------

" Apa??!! " Jerit mereka serentak. Chanyeol pula mengangguk kepala perlahan.

" Asal kau tak nak bagitau kami? "

" Kami dah kawan kau lama dah. "

" Sampai hati buat kami macam ni. "

" Kau sayangkan kami tak? "

" Kau ni. Benda happy pun nak sorokkan. "

" Patutlah masa kita kat Pulau Jeju haritu aku dengar bunyi yang kurang menyenangkan. "

Krik krik krik krik

Semua mereka memandang Xiumin. Termasuk Chanyeol. Muka Chanyeol berona merah. Malu apa yang Xiumun katakan. Habis pecah rahsia peribadi dia.

" Aku dah agak dah kau dengan Eunbyeol ada hubungan. " Ujar Luhan sambil berpeluk tubuh.

" Mianhae sebab tak bagitau korang. " Kata Chanyeol yang menunduk kepala.

" Ni haaaa. Kenapa balik sini? Tak kesian ke dengan Eunbyeol yang sorang kat rumah? " Soal Baekhyun kepada Chanyeol. Muka Chanyeol menjadi pucat secara tiba-tiba tatkala Baekhyun menyebut nama isterinya. Isteri? Kot.

" Apasal kau ni? Cerita kat kami kalau kau ada masalah. Kami tak akan bongkarkan rahsia kau. " Kata Lay. Chanyeol menjelaskan apa yang berlaku. Tiba-tiba Luhan menumbuk pipi Chanyeol.

" KAU BODOH KE APA? KAU SANGGUP PERCAYAKAN KATA JUNGKOOK DARI KAU PERCAYA EUNBYEOL. KAU TAK DENGARKAN PENJELASAN EUNBYEOL? AKU TAK FAHAMLAH DENGAN KAU NI. KAU CAKAP KAU CINTAKAN DIA. ITU INI. CUBALAH DENGAN PENJELASAN DARI MULUT BINI KAU. KALAU AKU JADI EUNBYEOL, AKU TERUS MINTA CERAI. " Luhan meninggikan suara kepada Chanyeol. Dia ingin menumbuk Chanyeol lagi tapi tangannya ditahan oleh Sehun.

" Hyung, dahlah tu. Tu hal rumah tangga dorang. " Pujuk Sehun sambil mengusap belakang Luhan lembut.

" Hyung, mianhae. Jeongmal mianhae. Mianhae. Jeongmal mianhae. " Chanyeol berlutut di hadapan Luhan. Tanpa dia sedari, air matanya mula bergenang. Namun, dia cepat-cepat mengesat air matanya. Chanyeol tersedu-sedu. Sungguh dia menyesal apa yang berlaku pagi tadi.

" Chanyeol, berdiri. " Kata Luhan. Chanyeol menggeleng. Dia tetap berdegil. Dia masih berlutut di hadapan Luhan.

" Chanyeol. " Panggil Luhan. Luhan berdiri dan mencangkung di hadapan Chanyeol. Dia memeluk Chanyeol dan menenangkannya.

" It's okay Yeol. Lain kali jangan buat macam ni lagi. Ini last tau. " Pesan Luhan. Dia melonggarkan pelukan.

" N...nae hyu...ng. " Ujar Chanyeol tersedu-sedan.

[COMPLETED]My Devil Husband! [ Chanyeol ]Where stories live. Discover now